Tak Ada Murid, 4 Sekolah Swasta Ditutup oleh Dinas Dikbud Lotim

- Jurnalis

Senin, 3 November 2025 - 13:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lalu Bayan Purwadi.

Lalu Bayan Purwadi.

LOTIM, LOMBOKTODAY.ID – “Nafsu Kuda, Tenaga Ayam”, itulah pribahasa yang layak disematkan bagi pihak yang mendirikan sekolah swasta dan dinilai hanya bisa mendirikan namun tak mampu mengelola. Dan sekolah swasta dari tingkat PAUD hingga SLTP di wilayah Kabupaten Lombok Timur (Lotim) semakin menjamur  yang ditengarai hanya tergiur dengan bantuan pemerintah.

Sekertaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Timur (Sekdis Dikbud Lotim), Lalu Bayan Purwadi, S.Sos membenarkan pihaknya telah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) Penutupan 4 sekolah swasta yang terdiri dari 2 SD IT dan 2 SMP IT. “Ya kami telah mengeluarkan SK Penutupan terhadap 4 sekolah swasta di wilayah Lotim,” ungkap Sekdis, Lalu Bayan Purwadi kepada Lomboktoday.id, di ruang kerjanya, Senin (3/11/2025).

Di antara sekolah yang ditutup tersebut, lanjut pria yang akrab disapa Miq Bayan itu, SD Islam Terpadu Ittihadul Ummah Al-Akbar, Lenek, Kecamatan Lenek dan SD Islam Darul Khair NW Embung Ganang, Sambelia, Kecamatan Sambelia. Sedangkan tingkat SLTP yakni SMP IT Al-Wustho Telaga Waru, Kecamatan Pringgabaya dan SMP IT Islahul Ummah Hidayatullah, Padag Guar, Kecamatan Sambelia.

Baca Juga :  Jumlah Penutur Bahasa Terbanyak di Dunia

Surat Keputusan (SK) Penutupan yang dikeluarkan bernomor 100.3.3.2/1925/Dikbud/2025 tertanggal 28 Oktober 2025 dan ditanda-tangani Plt Kadis Dikbud Lotim, H Hasni, SE, M.Ak, bertepatan pada hari Sumpah Pemuda.

Alasan kuat pembekuan operasional 4 sekolah swasta tersebut, lanjut Sekdis, keputusan ini dikeluarkan tidak ujuk-ujuk melainkan hasil usulan dari UPT Kecamatan setelah dilakukan verifikasi faktual bahwa sekolah tersebut tidak memiliki siswa atau kebanyakan muridnya kurang dari 10 orang yang sudah barang tentu jauh dari standar penyelenggaraan pendidikan formal.

Meskipun di antara sekolah yang dihentikan kegiatannya itu ada yang sudah berdiri sejak puluhan tahun, namun dinilai tidak dapat berkembang. Tentu berbagai faktor penyebabnya, dan lazim disebabkan jarak yang terlalu dekat dengan sekolah lain baik sekolah negeri maupun swasta lainnya yang jauh lebih maju.

Baca Juga :  Masih Berlangsung Proses Evakuasi Pendaki Asal Jakarta yang Jatuh di Gunung Rinjani

Munurut Sekdis, di wilayah Lotim masih banyak sekolah swasta yang berpotensi untuk ditutup. Karenanya, dalam waktu dekat pihak dinas akan turun lapangan untuk mengevaluasi sekolah-sekolah swasta mulai dari tingkat PAUD sampai SLTP.

Pihak dinas juga meminta pihak UPT di Kecamatan untuk lebih proaktif memverifikasi dan melaporkan jika di wilayah masing-masing terdapat sekolah yang kondisinya hidup segan mati tak mau.

Karenanya, pihak dinas mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mendirikan sekolah hanya dengan nafsu, namun harus mempertimbangkan potensi sumber siswa dengan membaca situasi geografis terutama jarak dengan sekolah yang sudah ada.

Di sisi lain, pemerintah mengapresiasi inisiatif masyarakat mengembangkan pendidikan dengan membuka sekolah swasta jika didukung oleh potensi yang berkelayakan dan memadai.(Kml)

Berita Terkait

Gubernur NTB Komitmen Perjuangkan Unsa Jadi Universitas Negeri Samawa dan Dirikan Fakultas Kedokteran Pertama di Pulau Sumbawa
Ponpes Lentera Hati Anugerahkan Gelar ‘Yai Menteri’ kepada Mendikdasmen Abdul Mu’ti di Hari Santri Nasional
Tastura Mengajar Gandeng PDAM Loteng dan TP PKK NTB Kuatkan Literasi Siswa
Wamendikdasmen Tekankan Kepala Sekolah sebagai Arsitek Pembelajaran Adaptif
Pemkab Lotim Siapkan Lahan 20 Hektare untuk Sekolah Garuda
Seorang Budayawan Gagas ‘’Repoq Literasi’’ untuk Restorasi Pertanian di Lotim
Menhaj Gus Irfan Silaturahmi ke Ponpes NU Abhariyah
Video Tak Senonoh 3 Siswi SMPN 1 Terara Viral di Medsos, Unit PPA Turun Tangan

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 13:02 WIB

Tak Ada Murid, 4 Sekolah Swasta Ditutup oleh Dinas Dikbud Lotim

Rabu, 29 Oktober 2025 - 11:02 WIB

Gubernur NTB Komitmen Perjuangkan Unsa Jadi Universitas Negeri Samawa dan Dirikan Fakultas Kedokteran Pertama di Pulau Sumbawa

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:01 WIB

Ponpes Lentera Hati Anugerahkan Gelar ‘Yai Menteri’ kepada Mendikdasmen Abdul Mu’ti di Hari Santri Nasional

Senin, 20 Oktober 2025 - 07:10 WIB

Tastura Mengajar Gandeng PDAM Loteng dan TP PKK NTB Kuatkan Literasi Siswa

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:03 WIB

Wamendikdasmen Tekankan Kepala Sekolah sebagai Arsitek Pembelajaran Adaptif

Berita Terbaru

Lalu Bayan Purwadi.

Pendidikan

Tak Ada Murid, 4 Sekolah Swasta Ditutup oleh Dinas Dikbud Lotim

Senin, 3 Nov 2025 - 13:02 WIB