LOTIM, LOMBOKTODAY.ID – Banyaknya lahan yang dikuasai investor namun dianggurkan dan tak kunjung membangun hingga berpuluh-puluh tahun, membuat Bupati Lombok Timur (Lotim), H Haerul Warisin menjadi geram. Pasalnya, para investor terindikasi nakal tersebut dinilai tidak serius untuk berinvestasi, terutama untuk pengembangan pariwisata.
Menyikapi hal itu, Bupati Iron menjawab pertanyaan Lomboktoday.id usai menghadiri rapat paripurna dewan di kantor DPRD Lotim, Senin (17/11/2025), terkait sikapnya atas lahan yang sudah dikuasai para investor namun dibiarkan kosong, Bupati Iron mengaku sudah lama menjadi atensinya.
“Kami sudah lama menerima pengaduan masyarakat terkait hal ini dan akan kami pelajari persoalannya. Jika dalam batas waktu tertentu nantinya tidak serius berinvestasi, kami akan cabut paksa lahannya dan kita bekukan izinnya,” tegas Bupati Iron.
Bupati Iron menambahkan, masing-masing investor menguasai lahan seperti di wilayah selatan hingga puluhan hektare dan banyak yang telah mengantongi izin untuk membangun perhotelan, namun hingga puluhan tahun tidak kunjung membangun. “Lebih baik kita cabut lahan itu dan kita bagikan kepada masyarakat untuk berladang,” katanya.
Dalam waktu dekat Bupati Iron akan turun lapangan dan memanggil para investor yang telah menguasai lahan, baik di wilayah selatan maupun di wilayah utara Lotim untuk diberi warning keras. Bupati Iron sekali lagi menyatakan tidak mau bertekuk lutut alias dipermainkan oleh investor yang tidak serius.(Kml)
















