Ini Alasan LaNyalla Ajak 62 Kader PP Untuk Kembali pada Pancasila dan UUD 1945 Naskah Asli

- Jurnalis

Minggu, 21 April 2024 - 13:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti.

Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti.

JAKARTA, LOMBOKTODAY.ID – Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menghadiri halal bihalal Idul Fitri 1445 Hijriah yang diselenggarakan Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila (PP). Dalam kesempatan tersebut, LaNyalla mengingatkan kepada 62 kader Pemuda Pancasila (PP), baik yang terpilih duduk di Lembaga DPR RI dan DPD RI masa bakti 2024-2029, untuk bersatu padu agar bangsa ini kembali kepada Pancasila dan UUD 1945 naskah asli.

‘’Saya mengingatkan kepada seluruh kader Pemuda Pancasila yang hari ini berada di lembaga pemangku kebijakan negara agar satu irama dan satu langkah, agar bangsa ini kembali kepada Pancasila dan UUD 1945,’’ kata LaNyalla dalam sambutannya pada acara ‘’Silaturahmi Idul Fitri 1445 H Majelis Pimpinan Nasional Pemuda Pancasila’’, pada Minggu (21/4/2024).

Menurutnya, sudah saatnya kita kembali kepada Pancasila dan UUD naskah 18 Agustus 1945, untuk kemudian diperkuat dan disempurnakan melalui amandemen dengan teknik adendum. Sehingga tidak mengubah sistem bernegara Pancasila, sekaligus mencegah penyimpangan yang terjadi di masa lalu.

Baca Juga :  Sultan Dukung Presiden Prabowo Jika Hendak Memasukkan Indonesia sebagai Anggota BRICS

Sebab, kata Senator asal Jawa Timur itu, saat ini Pancasila telah ditinggalkan sejak bangsa ini mengganti sistem bernegara melalui amandemen empat tahap pada tahun 1999-2002 silam. ‘’Sejak era reformasi, bangsa dan negara ini menerapkan sistem Demokrasi Liberal ala Barat. Yang terjadi, justru tidak membawa kemaslahatan bagi bangsa. Sebaliknya, menurunkan harkat dan martabat, serta etika dan rasa bangsa yang besar ini,’’ ujar LaNyalla.

Oleh karenanya, LaNyalla yang juga Ketua MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur menilai, seluruh kader memiliki tugas dan misi yang suci untuk menjaga Pancasila tetap Abadi di bumi Indonesia ini. ‘’Pancasila Abadi itu bukan abadi di dalam museum atau diawetkan untuk hiasan. Tetapi, Pancasila benar-benar dilaksanakan dan menjadi sumber segala sumber hukum, menjadi falsafah bangsa, sekaligus menjadi norma hukum tertinggi di dalam konstitusi,’’ ungkap LaNyalla.

Sementara itu, Ketua Umum MPN PP, KPH Japto Soelistyo Soerjosoemarno sependapat dengan pandangan Ketua DPD RI. Menurut dia, bangsa ini memang sudah seharusnya kembali kepada Pancasila dan UUD 1945 naskah asli. ‘’Kita sependapat agar bangsa ini kembali kepada Pancasila dan UUD 1945 naskah asli. Tentu dengan perbaikan-perbaikan. Pesan saya, selepas Pilpres ini agar kita jangan terpecah belah,’’ kata Japto.

Baca Juga :  Pantau Pilkada Serentak 2024, GKR Hemas Ajak JaDI Lakukan Pendidikan Politik Kebangsaan dari Akar Rumput

Sekjen MPN Pemuda Pancasila, Arif Rahman juga menyatakan hal senada. Menurutnya, inilah momentum bangsa ini kembali kepada UUD 1945 naskah asli. ‘’Inilah momentumnya. Bangsa ini memang harus kembali kepada UUD 1945 naskah asli,’’ ucapnya.

Pada kesempatan itu, Ketua DPD RI didampingi staf khusus Ketua DPD RI, Sefdin Syaifudin dan sejumlah anggota DPD RI terpilih yang juga pengurus dan kader Pemuda Pancasila (PP). Tampak sejumlah senator yang hadir di antaranya; Senator asal Papua Tengah, Yorrys Th Raweyai, Andri Prayoga Putra Singkarru (Sulawesi Barat), Bisri As Shiddig Latuconsina (Maluku), Sultan Hidayatullah Mudaffar Syah (Maluku Utara), Agustinus R Kambuaya (Papua Barat Daya), Hasbi Yusuf (Maluku Utara), Syarif Mbuinga (Gorontalo) dan Muhammad Hidayattollah/Dayat.el (Kalsel).(Sid)

Berita Terkait

Politik Uang Kian Vulgar, Anggota Komite I DPD RI Sebut Demokrasi Indonesia Terancam
Kinerja KPU Lotim Diapresiasi oleh Pj Bupati
Imbas Tingginya Money Politic dan Rendahnya Partisipasi Pemilih, Komite I DPD RI Usulkan Pembenahan Mekanisme Pilkada
Tamsil Linrung Tegaskan Kredibilitas Pilkada Serentak 2024 Jadi Pertaruhan Demokrasi
Amankan Pleno Rekapitulasi Perolehan Suara Pilkada Serentak 2024, Polres Loteng Libatkan Ratusan Personel
Polres Lombok Utara Kawal Pergeseran Surat Suara dari PPK ke Gudang Logistik KPU
Pidato Terakhir Pj Bupati Lotim, Membuat Paripurna Dewan Diselimuti Rasa Haru
Pemkab Lotim Sukses Kawal Pilkada Serentak 2024 dengan Suasana Aman dan Damai

Berita Terkait

Selasa, 3 Desember 2024 - 07:08 WIB

Politik Uang Kian Vulgar, Anggota Komite I DPD RI Sebut Demokrasi Indonesia Terancam

Senin, 2 Desember 2024 - 18:05 WIB

Imbas Tingginya Money Politic dan Rendahnya Partisipasi Pemilih, Komite I DPD RI Usulkan Pembenahan Mekanisme Pilkada

Senin, 2 Desember 2024 - 16:08 WIB

Tamsil Linrung Tegaskan Kredibilitas Pilkada Serentak 2024 Jadi Pertaruhan Demokrasi

Senin, 2 Desember 2024 - 08:03 WIB

Amankan Pleno Rekapitulasi Perolehan Suara Pilkada Serentak 2024, Polres Loteng Libatkan Ratusan Personel

Minggu, 1 Desember 2024 - 13:05 WIB

Polres Lombok Utara Kawal Pergeseran Surat Suara dari PPK ke Gudang Logistik KPU

Berita Terbaru

Menko Polkam RI, Budi Gunawan saat menjadi pembicara kunci dalam acara Peluncuran Dokumen I-KHub BNPT Counter Terrorism and Violent Extremism (CT/VE) Outlook Tahun 2024, yang digelar BNPT, di Auditorium Perpustakaan Nasional Indonesia, Jakarta, Selasa (3/12/2024).

Nasional

Menko Polkam Minta Semua Pihak Tetap Waspada Teroris

Selasa, 3 Des 2024 - 13:03 WIB