JAKARTA, LOMBOKTODAY.ID – Pelatih Tenis Meja Jatim, Santi Febriyani mengatakan bahwa para atlet tenis meja dari Kontingen Provinsi Jawa Timur (Jaatim) menargetkan sebanyak 6 (enam) medali emas di ajang PON XXI Aceh – Sumut pada 8-20 September 2024 mendatang.
Santi mengungkapkan rasa percaya dirinya jika tim tenis meja Jatim akan mencapai target 6 (enam) medali emas pada PON XXI Aceh – Sumut tersebut. ‘’6 (enam) medali emas tersebut berpotensi kita raih di nomor beregu putra-putri, ganda putra-putri, mix dan tunggal putri dari tujuh nomor yang dipertandingkan pada cabang olahraga tenis meja,’’ ungkap Santi.
Santi juga menyebut pesaing kuat Kontingen Jatim yang perlu diwaspadai adalah DKI Jakarta, Jabar, Jateng, Bali, Sulteng. ‘’Tapi kita optimistis akan target kita, karena saat ini, komposisi atlet tenis meja Jatim sudah sangat pas dan sangat ideal dan bisa diandalkan meraih medali di PON XXI Aceh – Sumut mendatang,’’ kata Santi.
Sementara itu, kontingen tenis meja Jatim mendapat suntikan semangat dari Ketua DPD RI yang juga Senator asal Jatim, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, yang meninjau langsung latihan altlet-atlet berpotensi Jatim yang akan berlaga di ajang PON XXI Aceh – Sumut pada 8-20 September 2024 mendatang.
LaNyalla optimistis bahwa kontingen tenis meja Jatim ini dapat memberi sumbangsih terbaik pada ajang empat tahunan tersebut. ‘’Melihat lebih dekat bagaimana atlet-atlet tenis meja kita berlatih, saya optimistis mereka akan mampu menorehkan prestasi terbaik pada perhelatan PON mendatang,’’ kata LaNyalla saat mengunjungi Puslatda Tenis Meja PTMSI Jatim, di Surabaya, pada Rabu sore (17/7/2024).
Dari informasi yang diterimanya, LaNyalla yang didampingi Ketua KONI Jatim, M Nabil itu optimistis kontingen tenis meja Jatim mampu menambah koleksi medali emas pada PON mendatang. Oleh karenanya, LaNyalla mendukung penuh program pelatihan yang telah dicanangkan Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Jatim beserta tim pelatih.
‘’Saya mendukung semua program yang dirancang, dan harus terukur secara obyektif dalam ukuran sport. Sehingga bisa mencapai target yang telah ditetapkan. Dan saya lihat langsung persiapan yang telah dilakukan, saya yakin tenis meja mampu menambah koleksi medali emas pada PON nanti,’’ ungkap dewan penyantun KONI Jatim ini.
Ketua Umum (Ketum) Pengurus Provinsi Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Jatim, Antonius Pangestu menjelaskan, dalam waktu dekat tim tenis meja Jatim berencana akan melakukan Traning Camp (TC), sekaligus try out ke China. ‘’Kami memilih China karena menjadi barometer tenis meja dunia. Nomor satu di dunia yang masih mendominasi ya di China. Kita pilih yang terbaik untuk bisa menimba ilmu,’’ jelas Antonius.
Try out, lanjut Antonius, sangat penting bagi atlet binaannya. Selain untuk meningkatkan keahlihan bermain, try out juga dibutuhkan untuk mencari lawan tanding sebelum menghadapi PON XXI Aceh – Sumut.(Sid)