Jumlah Penutur Bahasa Terbanyak di Dunia

- Jurnalis

Sabtu, 28 Desember 2024 - 17:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

M Saggap Amin.

M Saggap Amin.

Oleh: M Saggap Amin │

Tugas Akhir Mata Kuliah Psycholinguistics
Dosen Pengampu Mata Kuliah: M. Rajabul Gufron, S.Pd., M.A.

BAHASA adalah alat komunikasi yang menjadi identitas budaya suatu kelompok masyarakat. Di dunia, terdapat ribuan bahasa yang digunakan, tetapi hanya beberapa di antaranya yang memiliki jumlah penutur sangat besar. Artikel ini akan membahas bahasa-bahasa dengan jumlah penutur terbanyak di dunia, baik penutur asli (native speakers) maupun penutur keseluruhan (termasuk mereka yang mempelajarinya sebagai bahasa kedua).

  1. Mandarin (Bahasa Cina)

Jumlah Penutur: Sekitar 1,2 miliar orang
Wilayah Penggunaan: Tiongkok, Taiwan, Singapura, dan komunitas diaspora Cina di seluruh dunia. Mandarin merupakan bahasa dengan jumlah penutur asli terbanyak di dunia. Bahasa ini menjadi bahasa resmi Tiongkok dan memiliki peran penting di sektor ekonomi dan diplomasi global. Sistem penulisan Mandarin menggunakan aksara Hanzi, yang membuatnya unik di antara bahasa-bahasa lain.

  1. Inggris

Jumlah Penutur: Sekitar 1,5 miliar orang (termasuk penutur ke dua)
Wilayah Penggunaan: Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Australia, dan lebih dari 50 negara lain. Bahasa Inggris adalah bahasa internasional yang paling banyak digunakan di dunia. Meskipun penutur asli bahasa Inggris hanya sekitar 400 juta, jumlah penutur keduanya sangat besar karena bahasa ini digunakan sebagai lingua franca dalam perdagangan, pendidikan, teknologi, dan diplomasi.

  1. Hindi

Jumlah Penutur: Sekitar 600 juta orang
Wilayah Penggunaan: India, Nepal, Fiji, dan komunitas diaspora India. Hindi adalah salah satu bahasa resmi India dan memiliki pengaruh besar dalam budaya dan media negara tersebut. Bahasa ini menggunakan skrip Devanagari dan memiliki hubungan erat dengan bahasa Urdu, meskipun keduanya berbeda dalam kosakata dan penggunaannya.

  1. Spanyol
Baca Juga :  21 Anak Muda AHYPP Dapat Pengayaan Kompetensi Bangun Usaha Bengkel Otomotif

Jumlah Penutur: Sekitar 500 juta orang
Wilayah Penggunaan: Spanyol, Amerika Latin (kecuali Brasil), Amerika Serikat, dan Filipina. Bahasa Spanyol adalah bahasa dengan jumlah penutur asli terbanyak kedua di dunia. Bahasa ini memainkan peran penting di Amerika Latin dan memiliki pengaruh besar di bidang seni, sastra, dan hiburan.

  1. Arab

Jumlah Penutur: Sekitar 400 juta orang
Wilayah Penggunaan: Timur Tengah, Afrika Utara, dan beberapa bagian Afrika Sub-Sahara. Arab adalah bahasa resmi di banyak negara dan menjadi bahasa liturgi dalam agama Islam. Meskipun memiliki banyak dialek regional, bahasa Arab Standar Modern digunakan dalam pendidikan, media, dan dokumen resmi.

  1. Bengali

Jumlah Penutur: Sekitar 300 juta orang
Wilayah Penggunaan: Bangladesh dan India (Benggala Barat dan Tripura). Bahasa Bengali adalah bahasa utama di Bangladesh dan salah satu bahasa utama di India. Bahasa ini terkenal dengan kekayaan sastra dan sejarah perjuangan budaya yang kuat.

  1. Portugis

Jumlah Penutur: Sekitar 260 juta orang
Wilayah Penggunaan: Brasil, Portugal, Mozambik, Angola, dan beberapa negara lain. Bahasa Portugis menjadi salah satu bahasa penting di dunia karena digunakan di Brasil, salah satu negara dengan ekonomi terbesar. Bahasa ini juga memainkan peran besar dalam budaya global, terutama melalui musik dan sastra.

  1. Rusia
Baca Juga :  CBR Series Melesat Kencang, Sapu Bersih Podium Pertama di ARRC Sepang

Jumlah Penutur: Sekitar 260 juta orang
Wilayah Penggunaan: Rusia, Eropa Timur, Asia Tengah, dan komunitas diaspora Rusia. Rusia adalah salah satu bahasa resmi PBB dan memiliki pengaruh besar dalam dunia sains, teknologi, dan seni. Alfabet Kiril yang digunakan dalam bahasa ini menjadi ciri khasnya.

  1. Jepang

Jumlah Penutur: Sekitar 130 juta orang
Wilayah Penggunaan: Jepang dan komunitas diaspora Jepang. Bahasa Jepang unik karena menggunakan tiga sistem penulisan sekaligus, yaitu Hiragana, Katakana, dan Kanji. Bahasa ini menjadi simbol budaya Jepang yang kaya dan modern.

  1. Bahasa Melayu-Indonesia

Jumlah Penutur: Sekitar 300 juta orang
Wilayah Penggunaan: Indonesia, Malaysia, Brunei, Singapura, dan sebagian Thailand. Bahasa Indonesia dan Melayu sering dianggap sebagai varian dari satu bahasa yang sama. Sebagai bahasa resmi Indonesia, bahasa ini memainkan peran penting dalam menyatukan keberagaman etnis di negara tersebut.

Kesimpulan

Bahasa dengan jumlah penutur terbanyak di dunia mencerminkan pengaruh budaya, sejarah, dan ekonomi suatu negara atau wilayah. Mandarin, Inggris, dan Hindi menjadi bahasa utama di dunia karena cakupan penggunaannya yang luas. Sementara itu, bahasa seperti Spanyol, Arab, dan Portugis menunjukkan bagaimana bahasa dapat menyebar melalui kolonisasi dan migrasi.

Kemampuan berbahasa lebih dari satu bahasa menjadi keunggulan di era globalisasi, membuka peluang untuk berkomunikasi dan memahami dunia yang semakin terhubung.(*)

Penulis adalah Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Nahdlatul Wathan (UNW) Mataram, 2024

Berita Terkait

Ponpes Lentera Hati Anugerahkan Gelar ‘Yai Menteri’ kepada Mendikdasmen Abdul Mu’ti di Hari Santri Nasional
Tastura Mengajar Gandeng PDAM Loteng dan TP PKK NTB Kuatkan Literasi Siswa
Wamendikdasmen Tekankan Kepala Sekolah sebagai Arsitek Pembelajaran Adaptif
Pemkab Lotim Siapkan Lahan 20 Hektare untuk Sekolah Garuda
Seorang Budayawan Gagas ‘’Repoq Literasi’’ untuk Restorasi Pertanian di Lotim
Menhaj Gus Irfan Silaturahmi ke Ponpes NU Abhariyah
Video Tak Senonoh 3 Siswi SMPN 1 Terara Viral di Medsos, Unit PPA Turun Tangan
Astra Motor NTB Bersama Polres Mataram, Jasa Raharja, dan UIN Mataram Gelar Seminar Keselamatan Berkendara untuk Gen Z

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:01 WIB

Ponpes Lentera Hati Anugerahkan Gelar ‘Yai Menteri’ kepada Mendikdasmen Abdul Mu’ti di Hari Santri Nasional

Senin, 20 Oktober 2025 - 07:10 WIB

Tastura Mengajar Gandeng PDAM Loteng dan TP PKK NTB Kuatkan Literasi Siswa

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:03 WIB

Wamendikdasmen Tekankan Kepala Sekolah sebagai Arsitek Pembelajaran Adaptif

Rabu, 15 Oktober 2025 - 13:01 WIB

Pemkab Lotim Siapkan Lahan 20 Hektare untuk Sekolah Garuda

Senin, 13 Oktober 2025 - 13:03 WIB

Seorang Budayawan Gagas ‘’Repoq Literasi’’ untuk Restorasi Pertanian di Lotim

Berita Terbaru