Desa Karang Bongkot Dilanda Banjir, Puluhan Warga Dievakuasi Tim SAR Gabungan

- Jurnalis

Senin, 10 Februari 2025 - 17:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim SAR Gabungan saat mengevakuasi warga yang terdampak banjir di Desa Karang Bongkot, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, Senin (10/2/2025).

Tim SAR Gabungan saat mengevakuasi warga yang terdampak banjir di Desa Karang Bongkot, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, Senin (10/2/2025).

LOMBOK BARAT, LOMBOKTODAY.ID – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat (Lobar) dalam beberapa hari terakhir ini mengakibatkan banjir yang merendam pemukiman warga di Desa Karang Bongkot. Peristiwa ini terjadi pada Senin siang (10/2/2025).

Menanggapi kejadian tersebut, Kantor SAR Mataram mengerahkan tim rescue ke lokasi menggunakan truk personil dan mobil rescue dengan dilengkapi peralatan sar seperti perahu karet, mesin motor tempel, life jacket, dan peralatan pendukung lainnya.

Baca Juga :  16 Mahasiswa Fakultas Sastra UNW Mataram Ikuti Program Magang Mandiri

‘’Setelah terima laporan dari Camat Labuapi, kami berangkatkan tim untuk melaksanakan evakuasi,’’ kata Saidar Rahmanjaya, selaku Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Mataram, Senin (10/2/2025).

Bersama unsur dari TNI, Polri, Pemda Lombok Barat, Tagana, BPBD, Satpol PP, perangkat desa, Potensi SAR wilayah Lombok Barat dan warga setempat, puluhan warga dievakuasi ke tempat yang aman. Proses evakuasi menggunakan perahu karet dan dibagi menjadi tiga tahap. ‘’Total ada 21 orang dievakuasi, terdiri dari dewasa sebanyak 13 orang, enam orang anak, lansia dan bayi masing-masing 1 orang,’’ sebut Saidar sembari menjelaskan, arus banjir yang deras dan disertai hujan menyulitkan tim SAR gabungan dalam proses evakuasi.(smr)

Baca Juga :  Manager Unit PLTP Ulumbu Sampaikan Kandungan H2S Geothermal di Poco Leok Berada di Bawah Baku Mutu

Berita Terkait

Akhirnya, Sunda Kecil Menyatukan Langkahnya
Asosiasi Mitra MBG DPW HMD–GEMAS NTB Menduga Ada Permainan oleh Korwil Dompu
Perlengkapan Berkendara Wajib Digunakan Keduanya
Kenikmatan dan Kelezatan Teragung-Tertinggi: Kenikmatan Akal Intelektual
Korban Banjir Sungai Kumbe Bima Ditemukan Meninggal di Perairan Sai
Perkuat Kerjasama Pengelolaan Informasi Publik, Jajaran KI NTB Berkunjung ke Kantor Satpol PP NTB
Mitigasi Bencana dan Perubahan Iklim di NTB Jadi Fokus Pembahasan Bincang Kamisan Edisi ke-18
Boleh atau Tidak Menggunakan Lampu Hazar Saat Melewati Lampu Merah?

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 15:03 WIB

Akhirnya, Sunda Kecil Menyatukan Langkahnya

Selasa, 25 November 2025 - 13:09 WIB

Asosiasi Mitra MBG DPW HMD–GEMAS NTB Menduga Ada Permainan oleh Korwil Dompu

Selasa, 25 November 2025 - 11:02 WIB

Perlengkapan Berkendara Wajib Digunakan Keduanya

Minggu, 23 November 2025 - 12:01 WIB

Kenikmatan dan Kelezatan Teragung-Tertinggi: Kenikmatan Akal Intelektual

Jumat, 21 November 2025 - 09:34 WIB

Korban Banjir Sungai Kumbe Bima Ditemukan Meninggal di Perairan Sai

Berita Terbaru

Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal bersama Gubernur Bali, I Wayan Koster, dan Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, menandatangani MoU pembentukan KR–BNN, di Sirkuit Mandalika, Selasa (25/11/2025).

Umum

Akhirnya, Sunda Kecil Menyatukan Langkahnya

Selasa, 25 Nov 2025 - 15:03 WIB

Terlihat pengendara yang berboncengan ini melengkapi perlengkapan saat berkendara di jalan raya.

Umum

Perlengkapan Berkendara Wajib Digunakan Keduanya

Selasa, 25 Nov 2025 - 11:02 WIB