Perempuan “Cari Aman” Saat Naik Sepeda Motor

- Jurnalis

Rabu, 30 April 2025 - 12:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MATARAM, LOMBOKTODAY.ID – Sepeda motor menjadi pilihan transportasi utama bagi banyak perempuan dalam menunjang mobilitas sehari-hari. Namun, di balik kemudahan dan efisiensinya, berkendara sepeda motor menyimpan risiko yang perlu diantisipasi, terutama oleh kaum perempuan. Untuk itu, penting bagi perempuan untuk memahami prinsip keselamatan atau “#cari_aman” saat berkendara.

Instruktur Safety Riding Astra Motor NTB, Satria Wiman Jaya menyampaikan, bahwa berkendara aman harus dimulai dari kesadaran dan persiapan pribadi sebelum bepergian. “Perempuan memiliki gaya dan kebutuhan yang unik saat berkendara. Tapi apapun gayanya, keselamatan harus tetap menjadi prioritas,” ujarnya.

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh pengendara perempuan agar tetap aman saat menggunakan sepeda motor:

  1. Jaga Konsentrasi
Baca Juga :  Perjalanan Inspiratif Anggota Honda Asosiasi Lombok Kendarai Motor Honda GL Pro Jelajahi Batas Negeri

Pengendara harus fokus sepenuhnya pada jalan. Gangguan seperti penggunaan ponsel saat berkendara sangat berbahaya. Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 Pasal 106 ayat (1) menegaskan bahwa pengemudi wajib mengemudi dengan penuh konsentrasi.

  1. Gunakan Helm dengan Benar

Helm berstandar SNI wajib digunakan, bukan hanya untuk menghindari tilang, tetapi juga melindungi kepala dari cedera. Disarankan memilih helm yang pas di kepala, serta tetap nyaman meskipun mengenakan hijab atau aksesoris rambut.

  1. Perhatikan Barang Bawaan

Hindari membawa tas yang menggantung atau mengganggu kestabilan saat berkendara. Tas ransel atau menyimpannya di bagasi motor adalah solusi aman dan praktis.

  1. Gunakan Alas Kaki yang Tepat

Menggunakan sepatu lebih disarankan dibanding sandal berhak tinggi atau terbuka, karena memberikan perlindungan maksimal dan stabilitas saat mengendarai motor.

  1. Hindari Pakai Rok Selama Berkendara
Baca Juga :  Anggota DPR RI Fauzan Khalid Serap Aspirasi di Sekolah Kejuruan

Meski tidak dilarang, memakai rok saat naik motor dapat mengganggu pergerakan dan berisiko tersangkut. Menggunakan celana panjang akan lebih aman dan nyaman selama perjalanan.

Kampanye keselamatan berkendara ini juga merupakan bagian dari komitmen Astra Motor dalam mendukung budaya berkendara aman, khususnya bagi perempuan. Dengan semangat “#Cari_Aman”, diharapkan semakin banyak perempuan yang sadar pentingnya keselamatan di jalan.

“Berkendara bukan hanya tentang sampai tujuan, tapi juga bagaimana sampai dengan selamat dan nyaman. Yuk, kita para perempuan, tetap stylish tapi juga tetap aman di jalan,” tutup Satria.(amn)

Berita Terkait

Dukungan Bank NTB Syariah Membuahkan Hasil: Proklim Mart Joben Lestari Ukir Prestasi di Panggung Asia
YPP Al-Amin NW Sepit bersama Pemcam Keruak Ziarah Makam Pahlawan dan Berkunjung ke Kodim 1615/Lotim
HUT NasDem ke-14, Anggota DPR RI Fauzan Khalid Donor Darah
Kasat Pol PP NTB Tinjau Produksi Rokok Kretek APHT Paok Motong, Ini Tujuannya
Tuan Rumah KoNTekS ke-19, NTB Siap Hadapi Bencana
Fathul Gani Dukung Langkah BNNP NTB Tekan Peredaran Narkoba
TIGA NIKMAT ALLAH TERINDAH, TERHEBAT DAN TIGA TIPE HAMBA ALLAH TERKUAT, TERHEBAT DALAM MENGHADAPI COBAAN YANG BESAR: PESAN-PESAN MULIA BAGINDA RASULILLAH SAW
RAHASIA-RAHASIA ILAHI DALAM MENGGAPAI DERAJAT KEMULIAAN ILMU, AMAL, DAN ADAB

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 12:01 WIB

Dukungan Bank NTB Syariah Membuahkan Hasil: Proklim Mart Joben Lestari Ukir Prestasi di Panggung Asia

Sabtu, 8 November 2025 - 14:09 WIB

HUT NasDem ke-14, Anggota DPR RI Fauzan Khalid Donor Darah

Jumat, 7 November 2025 - 13:05 WIB

Kasat Pol PP NTB Tinjau Produksi Rokok Kretek APHT Paok Motong, Ini Tujuannya

Kamis, 6 November 2025 - 10:04 WIB

Tuan Rumah KoNTekS ke-19, NTB Siap Hadapi Bencana

Rabu, 5 November 2025 - 13:07 WIB

Fathul Gani Dukung Langkah BNNP NTB Tekan Peredaran Narkoba

Berita Terbaru

Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal saat meninjau pelaksanaan program Oplah di Desa Panujak, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Loteng, Rabu (12/11/2025).

Ekonomi & Bisnis

Tahun Ini, NTB Dapat Alokasi Program Oplah Seluas 10 Ribu Hektare

Rabu, 12 Nov 2025 - 14:02 WIB