Kepala Sekretariat Balitbang DPP Golkar Apresiasi Gercep Bahlil Hentikan Operasional Tambang Nikel Raja Ampat

- Jurnalis

Selasa, 10 Juni 2025 - 08:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Leriadi.

Leriadi.

JAKARTA, LOMBOKTODAY.IDKepala Sekretariat Balitbang (Badan Penelitian Pengembangan) DPP Partai Golkar, Leriadi mengapresiasi sekaligus mendukung gerak cepat (gercep) Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, yang membekukan kegiatan operasional tambang nikel di Raja Ampat, Papua Barat Daya.

“Langkah itu jadi bentuk perhatian serius atas aktifitas tambang yang selama ini hanya dinikmati perusahaan besar,” kata Leriadi, di Jakarta, Selasa (10/6/2025).

Leriadi, yang juga Koordinator Ijeck Effect Sumatera Utara ini, merespon polemik penambangan nikel di Raja Ampat, Papua Barat Daya, setelah meningkatnya perhatian publik atas dugaan kerusakan ekosistem di kawasan yang disebut-sebut sebagai surga terakhir di bumi.

Puncaknya, Bahlil membekukan Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang mangkrak, dan IUP nikel milik PT Gag Nikel, anak perusahaan PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) sambil menunggu hasil verifikasi dari tim yang diterjunkan langsung ke lokasi tambang tersebut.

Menyikapi hal itu, Leriadi menyampaikan apresiasi atas gercep Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, sebagai respon nyata kehadiran negara menyelesaikan polemik berkepanjangan yang telah menyebabkan terjadinya ketimpangan ekonomi.

Baca Juga :  Sultan Dorong Pemerintah Berlakukan Bea Masuk Setiap Jenis Produk Pangan Import

“Ini juga tindakan dan kebijakan nyata yang diharapkan dapat memberikan angin perubahan, terutama untuk pelaku lokal UMKM yang selama ini hanya jadi penonton,” kata Mahasiswa Pascasarjana UNAS Jakarta ini.

Secara khusus, Leriadi menegaskan, kebijakan penghentikan operasi tambang nikel jadi gebrakan tersendiri, karena Bahlil – yang belasan tahun “kenyang” pengalaman di Papua, bertekad ingin membangun kampung halaman atau menjaga kampung halaman (marsipature hutanabe).

“Ini jadi perhatian buat warga Papua agar mereka juga harus menjaga dan memelihara kampung halaman serta menjunjung partisipasi perantau dalam membangun kampung halaman mereka,” ujar Leriadi.

Dijelaskan Leriadi, Bahlil pernah mengenyam pendidikan di SD Negeri 1 Seram Timur dan melanjurkan ke SMP Negeri 1 Seram Timur dan pindah ke Fakfak serta melanjutkan sekolah SMA YAPIS Fakfak. Setelah lulus, ia memutuskan untuk belajar di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Port Numbay di Jayapura.

Baca Juga :  Bahas Regulasi, LaNyalla Minta Pemerintah Libatkan Pengusaha

Sadar Papua tempat dia dibesarkan dan menimba ilmu, Bahlil menegaskan komitmennya mengambil langkah strategis tersebut dengan dasar ingin membela rakyat kecil.

Leriadi melanjutkan bahwa pembekuan IUP adalah obyektif demi membela masyarakat kecil, dan menyebut IUP yang sudah beroperasi cukup lama diterbitkan bukan semasa Bahlil menjabat Menteri ESDM, melainkan di bawah Ignatius Jonan.

“Kebijakan baru ini adalah koreksi penting agar tidak masyarakat tidak salah memahami informasi yang keliru saat ini,” imbuhnya.

Di sisi lain, Leriadi terus mendorong dan menyemangati Bahlil agar tidak gentar melawan pihak-pihak yang mencoba mencari langkah-langkah mengganggu kebijakan menghentikan kegiatan operasional tambang nikel di Raja Ampat.

“Kita meyakini ada (pihak-pihak) yang tidak senang dan merasa bisnis mereka terganggu karenanya, sehingga kita dorong dan kami siap membantu dan mensoalisasikan gebrakan Bahlil di tengah-tengah masyarakat,” pungkas Leriadi.(arz)

Berita Terkait

Hidayat Nur Wahid Desak Revisi Total UU Haji dan Penguatan Diplomasi dengan Arab Saudi
Rayakan Setengah Abad, AHM Hadirkan Honda Gold Wing Edisi Spesial
Ketua Komisi X DPR RI Dukung Penuh UKS Final Champions 2025
Tiga Juara Modifikasi Hadirkan Karya Perdana pada Motor Listrik Honda
Wujudkan Tata Kelola Pembangunan Desa, Puskadaran Setjen DPD RI Lakukan Hal Ini
DPD Terima LHP LKPP dan IHPS II 2024 dari BPK RI
Kementerian UMKM Berkomitmen Pererat Kemitraan Pengemudi dan Aplikator Ojek Online
Ketua BKSAP DPR RI: Dunia Baru Tak Bisa Dihadapi dengan Peta Lama

Berita Terkait

Selasa, 10 Juni 2025 - 08:09 WIB

Kepala Sekretariat Balitbang DPP Golkar Apresiasi Gercep Bahlil Hentikan Operasional Tambang Nikel Raja Ampat

Kamis, 5 Juni 2025 - 14:01 WIB

Hidayat Nur Wahid Desak Revisi Total UU Haji dan Penguatan Diplomasi dengan Arab Saudi

Kamis, 5 Juni 2025 - 13:04 WIB

Rayakan Setengah Abad, AHM Hadirkan Honda Gold Wing Edisi Spesial

Senin, 2 Juni 2025 - 10:06 WIB

Ketua Komisi X DPR RI Dukung Penuh UKS Final Champions 2025

Jumat, 30 Mei 2025 - 13:20 WIB

Tiga Juara Modifikasi Hadirkan Karya Perdana pada Motor Listrik Honda

Berita Terbaru

Pose bersama di sela-sela pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di Desa Selebung, Kecamatan Batukliang.

Ekonomi & Bisnis

Wabup Loteng Monitoring Pembentukan Kopdes Merah Putih di Desa Selebung

Jumat, 20 Jun 2025 - 14:07 WIB

Pariwisata Seni Budaya

Batam Tuan Rumah Silatnas dan Harlah ke-3 ASLI

Jumat, 20 Jun 2025 - 13:01 WIB