Buntut OTT Kabid SMK Dinas Dikbud NTB, Anggota GAPENSI se-NTB Diimbau Berhati-hati dan Lebih Bertanggung Jawab

- Jurnalis

Kamis, 12 Desember 2024 - 13:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Waketum GAPENSI NTB, Eef Saifuddin.

Waketum GAPENSI NTB, Eef Saifuddin.

MATARAM, LOMBOKTODAY.ID – Wakil Ketua Umum Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Waketum GAPENSI) Provinsi NTB, Eef Saifuddin mengimbau kepada seluruh kontraktor atau badan usaha yang tergabung sebagai anggota GAPENSI se-NTB (dari Kota Mataram hingga Kabupaten Bima) untuk berhati-hati dan lebih bertanggung jawab dalam mengatur dan mengendalikan pekerjaan konstruksi sesuai dengan kriteria biaya, waktu, dan kualitas yang telah ditentukan.

Hal ini disampaikan buntut dari adanya Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Kabid SMK Dinas Dikbud NTB, Ahmad Muslim dan lima orang stafnya, yang dilakukan oleh Unit Tipikor (Tindak Pidana Korupsi) Satreskrim Polres Mataram, pada Rabu (11/12/2024).

‘’Kami juga mengimbau kepada seluruh pemangku kebijakan baik di tingkat Provinsi NTB maupun kabupaten/kota se-NTB agar tidak sembarangan mendelegasikan pekerjaan kepada yang bukan profesinya, seperti LSM, wartawan atau yang lainnya,’’ tegas Eef Saifuddin kepada Redaksi Lomboktoday.id, Kamis (12/12/2024).

Baca Juga :  Tips Cara Mengatur Volume Suaranya di Fitur Canggih Answer Back System

Eef, demikian Eef Saifuddin biasa disapa menekankan bahwa anggota GAPENSI di daerah ini harus mampu menciptakan iklim usaha konstruksi yang baik dan sehat, serta senantiasa mengedepankan kepentingan pembangunan di daerah dengan tetap berpegang teguh pada aturan yang ada. Karena, kegiatan jasa konstruksi dapat menghasilkan produk akhir berupa sarana dan prasarana yang berfungsi mendukung pertumbuhan dan perkembangan berbagai aspek kehidupan, yang diperlukan guna menunjang terwujudnya tujuan pembangunan daerah yang semakin maju.

Baca Juga :  PLN Berhasil Pulihkan 100% Kelistrikan Bali, Seluruh Pelanggan Kembali Menyala

‘’Sebagai salah satu asosiasi konstruksi terkemuka di Indonesia, kami di GAPENSI memang harus dapat memberikan dukungan dalam penyelenggaraan jasa konstruksi. Dan kepada masyarakat jasa konstruksi, diharapkan untuk terus meningkatkan profesionalisme dan menghindari praktik-praktik tidak terpuji melalui pelaksanaan kode etik yang termaktub dalam Dasa Brata Gapensi, serta meningkatkan daya saing jasa konstruksi,’’ ungkap Eef.

Adapun terkait oknum Kabid SMK Dinas Dikbud NTB yang terkena OTT, Eef mengaku sangat prihatin atas kejadian tersebut. Hal itu tentunya menjadi teguran keras sekaligus pelajaran bagi para pejabat dan ASN lainnya di Bumi Gora untuk tidak melakukan hal serupa mengingat OTT ini sudah beberapa kali terjadi di NTB.(arz)

Berita Terkait

HUT ke-80 Loteng Bertransformasi, Simbol Kemajuan NTB, Angka Kemiskinan Ekstrem Turun Drastis
Gabungan Aktivis Lobar: Jangan Bungkam Hak Honorer
Seorang Budayawan Gagas ‘’Repoq Literasi’’ untuk Restorasi Pertanian di Lotim
Hadiri HULTAH NWDI, Menhaj Komitmen Tingkatkan Pelayanan Lebih Baik
Astra Honda Incar Kunci Juara ARRC 2025 di Sepang Bersama CBR Series
Si Jago Merah Lalap Shaya Cottage di Sekotong, Diduga Berawal dari Pembakaran Sampah
Laskar Sasak Gelar Baksos Pemeriksaan dan Pengobatan Kesehatan Gratis
10 Unit Honda CUV e: Ber-livery Temani Kru dan Pebalap di Paddock Mandalika

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 14:09 WIB

HUT ke-80 Loteng Bertransformasi, Simbol Kemajuan NTB, Angka Kemiskinan Ekstrem Turun Drastis

Rabu, 15 Oktober 2025 - 10:08 WIB

Gabungan Aktivis Lobar: Jangan Bungkam Hak Honorer

Senin, 13 Oktober 2025 - 13:03 WIB

Seorang Budayawan Gagas ‘’Repoq Literasi’’ untuk Restorasi Pertanian di Lotim

Minggu, 12 Oktober 2025 - 14:01 WIB

Hadiri HULTAH NWDI, Menhaj Komitmen Tingkatkan Pelayanan Lebih Baik

Kamis, 9 Oktober 2025 - 14:08 WIB

Astra Honda Incar Kunci Juara ARRC 2025 di Sepang Bersama CBR Series

Berita Terbaru

Bupati Lotim, H Haerul Warisin (kaca mata) bersama Kadis PUPR Lotim, Dewanto Hadi saat meninjau lokasi rencana pembangunan Sekolah Garuda.

Pendidikan

Pemkab Lotim Siapkan Lahan 20 Hektare untuk Sekolah Garuda

Rabu, 15 Okt 2025 - 13:01 WIB

ilustrasi tenaga honorer.

Umum

Gabungan Aktivis Lobar: Jangan Bungkam Hak Honorer

Rabu, 15 Okt 2025 - 10:08 WIB