MATARAM, LOMBOKTODAY.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB, HL Gita Aryadi didampingi Ketua Umum (Ketum) Inkopontren, H Happi Jazuli, SE dan Humas Inkopontren Pusat, KH Rasyid didaulat untuk mengukuhkan kepengurusan Pusat Koperasi Pondok Pesantren (Puskopontren) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Acara yang berlangsung Ahad (11/1/2025) dirangkai dengan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Induk Koperasi Pondok Pesantren (Inkopontren) dengan Koperasi Pondok Pesantren (Kopontren). Dengan dihadiri sebanyak 70 Pondok Pesantren se-NTB, momen penting itu bertempat di Asrama Haji Mataram.
Kepengurusan baru yang dikukuhkan adalah pengurus yang terpilih melalui Rapat Anggota Tahunan (RAT) di Kantor MUI NTB beberapa pekan. Di antaranya, Ketua, Ir H Zulfikri dan Sekretaris Ust Saparudin, M.Pd beserta sejumlah jajaran pengurus lainnya.
Perjanjian Kerjasama yang ditandatangani dalam kesempatan tersebut, yakni Program Makan Siang Gratis pada 70 Pondok Pesantren se-NTB dengan Inkopontren Pusat. Salah satu bentuk kerjasama yang disepakati, Inkopontren Pusat siap membangun 70 titik dapur umum dan siap menjadi pelaksana/donatur untuk menggerakkan program Pemerintah.
Humas Puskopontren NT, TGR Gunawan Ruslan, Lc kepada Lomboktoday.id menjelaskan, Puskopontren NTB masuk dalam mekanisme program Badan Gizi Nasional (BGN) dengan kategori ke-3 yaitu swasta mandiri, bangun dapur sendiri dan siap modal sendiri.
Namun, karena tidak punya modal awal lanjut TGR Gunawan Ruslan, maka Pondok Pesantren menghimpun diri dalam organisasi Pusat Koperasi Pondok Pesantren (Puskopontren) dan menggandeng Inkopontren Pusat sebagai pemberi modal awal.(Kml)