Gubernur Tegaskan Program MBG di NTB Sebagai Gerakan Moral Selamatkan Masa Depan Bangsa

- Jurnalis

Rabu, 6 Agustus 2025 - 14:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pose bersama usai kegiatan Sosialisasi dan Monitoring Program MBG yang digelar oleh DPD APJI NTB bersama Pemprov NTB, di Ballroom Hotel Lombok Raya Mataram, Rabu (6/8/2025).

Pose bersama usai kegiatan Sosialisasi dan Monitoring Program MBG yang digelar oleh DPD APJI NTB bersama Pemprov NTB, di Ballroom Hotel Lombok Raya Mataram, Rabu (6/8/2025).

​MATARAM, LOMBOKTODAY.IDGubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Provinsi NTB bukanlah sekadar proyek teknis pemerintah, melainkan sebuah gerakan moral untuk menyelamatkan masa depan bangsa.

Hal ini disampaikannya dalam kegiatan Sosialisasi dan Monitoring Program MBG yang digelar oleh Dewan Pengurus Daerah (DPD) Asosiasi Pengusaha Jasaboga Indonesia (APJI) NTB bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB, di Ballroom Hotel Lombok Raya Mataram, Rabu (6/8/2025).

​Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Sosial Kemasyarakatan, H Ahsanul Khalik, Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal menekankan pentingnya pemenuhan gizi anak-anak sebagai investasi masa depan.

​“MBG bukan sekadar proyek. MBG adalah gerakan moral. Ini adalah ikhtiar luhur bersama agar masa depan anak-anak NTB dibentuk lewat gizi yang seimbang, dari piring-piring yang sehat, dan dari dapur-dapur yang ikhlas serta bertanggung jawab,” kata Staf Ahli saat membacakan sambutan Gubernur.

​Mengusung tema “Gizi Seimbang dari Bumi Gora, Wujudkan Anak NTB Cerdas dan Bergizi, Lewat Piring Sehat untuk Masa Depan Hebat,” program MBG diposisikan sebagai bagian dari perjuangan panjang bangsa. Jika dahulu pejuang kemerdekaan berjuang dengan mengangkat senjata, hari ini perjuangan tersebut dilanjutkan melalui sendok dan garpu dengan menyajikan makanan bergizi, higienis, dan bermutu kepada anak-anak sekolah dasar.

Baca Juga :  PLN Tebar Promo EV Deals Selama IIMS 2025, Beli Kendaraan Listrik Dapat E-Voucher Hingga Rp2 Juta

​Hingga awal Agustus 2025, dari target 623 titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), sebanyak 66 titik telah beroperasi. Sebanyak 16 titik tambahan akan mulai beroperasi bulan ini, sementara 33 titik sedang dalam tahap evaluasi, dan 232 calon SPPG sedang menyiapkan infrastruktur, peralatan, serta sumber daya manusia.

​“Kami menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak, khususnya kepada Badan Gizi Nasional atas perkembangan yang sangat membahagiakan ini. Ini menjadi bukti bahwa kita sedang bergerak bersama, memenuhi amanat sejarah, memberikan yang terbaik untuk anak-anak kita,” ujarnya.

Gubernur Iqbal juga berpesan kepada seluruh pelaksana program agar tidak hanya fokus pada kuantitas, tetapi juga kualitas makanan yang diberikan. Setiap piring makanan, menurutnya, mengandung harapan dari para ibu dan cerminan martabat bangsa.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB mengajak seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah kabupaten/kota, TNI-Polri, pelaku usaha, hingga media, untuk bersinergi demi kelancaran program ini. Sinergi dibutuhkan untuk menjaga kelancaran distribusi pangan, stabilitas harga bahan pokok, serta memastikan program ini tidak menjadi beban fiskal maupun sosial.

Baca Juga :  Akhirnya, Anton Charliyan Gantikan Ilham Bintang sebagai Ketua Dewan Penasihat PWI Pusat

​“Mari kita sinergikan seluruh kekuatan. Karena ketika kita satu suara, satu langkah, dan satu tujuan, tidak ada mimpi yang terlalu besar, khususnya untuk NTB,” ucapnya penuh semangat.

​Menutup sambutannya, ia menyampaikan terima kasih kepada Asosiasi Pengusaha Jasaboga Indonesia (APJI) dan Badan Gizi Nasional (BGN) atas dukungan dan inisiatif yang telah digerakkan.

​“Kehadiran Bapak/Ibu semua memberi semangat baru bagi kami, bahwa MBG bukan mimpi kosong, tetapi cita-cita yang bisa kita wujudkan bersama. Mari dari Bumi Gora yang subur ini, kita kirimkan piring-piring sehat ke setiap meja makan anak-anak NTB,” ungkapnya.

​Program MBG merupakan bagian dari Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam upaya mewujudkan Indonesia Emas 2045.(ltn)

Berita Terkait

Motor SUV Kebanggaan New Honda ADV160 Siap Jadi Magnet Utama di IMOS 2025
Buka PEDA KTNA XVII, Gubernur NTB Tekankan Optimalisasi Lahan dan Revitalisasi Irigasi
DPRD dan Pemda Lombok Timur Teken Nota Kesepakatan Tentang APBD Perubahan 2025
Semesta Buku Hadir di Lombok: Dapatkan Diskon Hingga 75% dan Harga Mulai Rp5.000
Warga Datangi SPBE di Kuripan, Tuntut Bisa Beli Elpiji yang Langka
Raker Bersama Mentan, Ini Catatan Penting Disampaikan Komite II DPD RI
Dewan dan Eksekutif Lombok Timur Sepakat Bahas Perubahan KUA-PPAS 2025
Ketua DPD RI Minta Pemerintah Tinjau Ulang Pemotongan Alokasi TKD dalam RAPBN 2026

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 13:04 WIB

Motor SUV Kebanggaan New Honda ADV160 Siap Jadi Magnet Utama di IMOS 2025

Selasa, 23 September 2025 - 11:01 WIB

Buka PEDA KTNA XVII, Gubernur NTB Tekankan Optimalisasi Lahan dan Revitalisasi Irigasi

Jumat, 19 September 2025 - 16:03 WIB

DPRD dan Pemda Lombok Timur Teken Nota Kesepakatan Tentang APBD Perubahan 2025

Kamis, 18 September 2025 - 14:00 WIB

Semesta Buku Hadir di Lombok: Dapatkan Diskon Hingga 75% dan Harga Mulai Rp5.000

Selasa, 16 September 2025 - 12:01 WIB

Warga Datangi SPBE di Kuripan, Tuntut Bisa Beli Elpiji yang Langka

Berita Terbaru

Umum

Postur Berboncengan yang Aman dan Nyaman

Jumat, 26 Sep 2025 - 14:02 WIB

Ekonomi & Bisnis

Motor SUV Kebanggaan New Honda ADV160 Siap Jadi Magnet Utama di IMOS 2025

Jumat, 26 Sep 2025 - 13:04 WIB

Satu pelaku jambret saat menyerahkan diri ke Polsek Keruak.

Hukum & Kriminal

Satu Pelaku Jambret Montong Belai Keruak Menyerahkan Diri ke Polisi

Jumat, 26 Sep 2025 - 07:05 WIB

Umum

Ada Apa Tim UI Datang dari Jakarta ke Desa Pemongkong

Jumat, 26 Sep 2025 - 05:01 WIB

Hukum & Kriminal

Polsek Keruak Bekuk Terduga Pelaku Jambret di Montong Belai

Kamis, 25 Sep 2025 - 15:09 WIB