NAFSU-NAFSU MANUSIA DALAM TILIKAN AL-QURAN DAN KAJIAN SYAIKH NAWAWI AL-BANTÁNY AL-JÁWY

- Jurnalis

Selasa, 30 September 2025 - 11:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

H Fahrurrozi Dahlan, QH.

H Fahrurrozi Dahlan, QH.

Oleh: H FAHRURROZI DAHLAN, QH |

Prolog:

Kata “nafsu” dalam Al-Quran memiliki makna yang luas, mencakup jiwa, diri, atau keinginan. Berikut beberapa makna nafsu dalam Al-Quran:
Nafsu sebagai Diri atau Jiwa: Nafsu dapat berarti diri atau jiwa seseorang, seperti disebutkan dalam QS. Ali Imran (3): 61, QS. Yusuf (12): 54, dan QS. al-Dzariyat (51): 21.
Nafsu sebagai Keinginan atau Dorongan: Nafsu juga dapat berarti keinginan atau dorongan hati yang kuat, seperti keinginan untuk melakukan kebaikan atau kejahatan. QS. Asy-Syams (91): 8 menyebutkan bahwa Allah telah mengilhamkan kepada jiwa itu jalan kefasikan dan ketakwaannya.

Dalam Al-Quran, terdapat beberapa jenis nafsu, antara lain:
Nafsu Ammarah: Nafsu yang senantiasa mengajak ke dalam kejelekan, keburukan, dan kejahatan (QS. Yusuf: 53).
Nafsu Lawwamah: Nafsu yang senantiasa menyesali dan meratapi perbuatan dosa yang dilakukannya (QS. al-Qiyamah: 2).
Nafsu Mulhamah: Nafsu yang selalu berada dalam bimbingan dan bisikan Allah (QS. Asy Syams: 8).
Nafsu Muthmainnah: Nafsu yang tenang dan tidak ada rasa takut dan khawatir atas kepastian janji Allah (QS. al-Fajr: 27-28).

Nafsu dalam Al-Quran dapat diartikan sebagai ¹ ²:
Totalitas Manusia: Nafsu sebagai totalitas manusia, mencakup aspek fisik dan non-fisik.
Jiwa atau Ruh: Nafsu sebagai jiwa atau ruh yang terkait dengan kehidupan manusia.

Dalam memahami nafsu, penting untuk mengetahui bahwa manusia memiliki potensi untuk berbuat baik atau buruk, dan nafsu dapat mempengaruhi perilaku manusia. Oleh karena itu, penting untuk mengendalikan nafsu agar tidak membawa pada keburukan.

TUJUH [7] JENIS NAFSU DALAM KAJIAN SYAIKH MUGAMMAD NAWAWI AL-BANTANI AL-JÁWI:

سبعة أنواع من النفس عند الشيخ نووي البنتني
فى كتاب قطر الغيث،
صنف الشيخ محمد نووي الجاوي النفس إلى ٧ مراتب تعرف بـ “مراتب النفس”. هذه المراكز التي تسكنها النفس، فى عالم الصوفية، عادة ما تسمى “اللطائف”، وهي نقاط دقيقة فى داخلنا تنتشر وجودها.

١. النفس الأمارة
مكانها هو “الصدر”، أي الصدر. وجنودها:
١. البخل
٢. الحرص
٣. الحسد
٤. الجهل
٥. الكبر
٦. الشهوات الدنيوية

٢. النفس اللوامة
مكانها هو “القلب”، أي القلب، تحديداً إصبعان تحت حلمة الثدي الأيسر. وجنودها:
١. اللوم
٢. الهوى
٣. المكر
٤. العجب
٥. الغيبة
٦. الرياء
٧. الظلم
٨. الكذب
٩. الغفلة

٣. النفس الملهمة
مكانها هو “الروح”، تحديداً إصبعان تحت حلمة الثدي الأيمن. وجنودها:
١. السخاوة
٢. القناعة
٣. الحلم
٤. التواضع
٥. التوبة
٦. الصبر
٧. التحمل

٤. النفس المطمئنة
مكانها هو “السر”، أي السر، تحديداً إصبعان من جانب الثدي الأيسر نحو الصدر. وجنودها:
١. الجود
٢. التوكل
٣. العبادة
٤. الشكر
٥. الرضا
٦. الخشية

٥. النفس الراضية
مكانها هو “سر السر”، أي السر العميق، تحديداً فى القلب الذي يعمل على تحريك الجسم كله. وجنودها :
١. الكرم
٢. الزهد
٣. الإخلاص
٤. الورع
٥. الرياضة
٦. الوفاء

Baca Juga :  Kasus Penganiayaan di Jalan Udayana Terungkap, 6 Orang Berpotensi Jadi Tersangka

٦. النفس المرضية
مكانها هو “الخفية”، أي الخفية، تحديداً إصبعان من جانب الثدي الأيمن إلى وسط الصدر. وجنودها:
١. حسن الخلق
٢. ترك ما سوى الله
٣. اللطف بالخلق
٤. حملهم على الصلاح
٥. صفح عن ذنوبهم
٦. الميل إليهم لإخراجهم من ظلمات طباعهم وأرواحهم إلى أنوار أرواحهم

٧. النفس الكاملة
مكانها هو “الأخفي”، أي الأخفي، تحديداً في وسط الصدر. وجنودها :
١. علم اليقين
٢. عين اليقين
٣. حق اليقين
٤. حسن اليقين

هكذا نكون قد قدمنا أنواع النفس السبعة عند الشيخ نووي البنتني. والجدير بالذكر أن النفس التي يجب التغلب عليها هي النفس الأمارة واللوامة، ولا يوجد طريق أفضل لتطهير هذه النفوس إلا بكثرة الذكر (لا إله إلا الله).

7 JENIS NAFSU MENURUT DALAM PANDANGAN SYAIKH AL-IMAM NAWAWI AL BANTANI AL-JÁWY

Dalam Kitab Qotrul Ghois Syekh Muhammad Nawawi Al-Jawi membagi nafsu dalam 7 tingkatan yang dikenal dengan istilah “marotibun- nafsi”. Tempat-tempat dimana nafsu ini bersemayam, dalam dunia sufi biasa dinamakan sebagai “lathifah”, yaitu sebuah titik halus dalam diri kita yang keberadaannya tersebar.

Berikut penjelasan beliau tentang nafsu, tempat dan tentara-tentaranya:

PERTAMA: NAFSU AMMÁRAH

Nafsu ammarah tempatnya adalah “ash-Shodru” artinya dada. Adapun pasukan-pasukannya sebagai berikut :
1. Al-Bukhlu [البخل] artinya kikir atau pelit
2. Al-Hirsh [الحرص] artinya tamak atau rakus
3. Al-Hasad [الحسد ] artinya hasud
4. Al-Jahl [الجهل] artinya bodoh
5. Al-Kibr [الكبر] artinya sombong
6. Asy-Syahwat [الشهوة] artinya keinginan duniawi

KEDUA: NAFSU LAWWÁMAH

Nafsu lawwamah tempatnya adalah “al-Qolbu” artinya hati, tepatnya dua jari di bawah pentil susu kiri. Adapun pasukan-pasukannya sebagai berikut :
1. Al-Laum [اللوم ] artinya mencela
2. Al-Hawa [الهوى ] artinya bersenang-senang
3. Al-Makr [المكر] artinya menipu
4. Al-’Ujb [العجب] artinya bangga diri
5. Al-Ghibah [الغيبة] artinya mengumpat
6. Ar-Riya’ [الرياء] artinya pamer amal
7. Az-Zhulm [الظلم ]artinya zalim
8. Al-Kidzb [الكذب] artinya dusta
9. Al-ghoflah [الغفلة] artinya lupa

KETIGA: AN-NAFSU AL-MULHAMAH

Nafsu mulhamah tempatnya adalah “Ar-ruh” tepatnya dua jari di bawah pentil susu kanan. Adapun pasukan-pasukannya sebagai berikut:

1. As-Sakhowah [لسخاوة] artinya murah hati
2. Al-Qona’ah [القناعة] artinya merasa cukup
3. Al-Hilm [الحلم] artinya murah hati
4. At-Tawadhu’ [التواضع] artinya rendah hati
5. At-Taubat [التوبة] artinya taubat atau kembali kepada Allah
6. As-Shobr [الصبر] artinya sabar
7. At-Tahammul [التحمل] artinya bertanggung jawab

KEEMPAT: AN-NAFU AL-MUTHMAINNAH

Nafsu muthmainnah tempatnya adalah “As-Sirr” artinya rahasia, tepatnya dua jari dari samping susu kiri kea rah dada. Adapun pasukan-pasukannya sebagai berikut :
1. Al-Juud [الجود]artinya dermawan
2. At-Tawakkul [التوكل] artinya berserah diri
3. Al-Ibadah [العبادة]artinya ibadah
4. Asy-Syukr [الشكر]artinya syukur atau berterima kasih
5. Ar-Ridho [الرضا] artinya rido
6. Al-Khosyah [الخشية] artinya takut akan melanggar larangan.

Baca Juga :  Reses, Anggota DPR RI Fauzan Khalid Jadi Khatib dan Imam Sholat Jumat

KELIMA: AN-NAFSU AR-RÒDHIYAH.

Nafsu ròdiyah tempatnya adalah “Sirr Assirr” artinya sangat rahasia, tepatnya di jantung yang berfungsi menggerakkan seluruh tubuh.
Adapun pasukan-pasukannya sebagai berikut :

1. Al-Karom [الورع] artinya mulia budi pekertinya
2. Az-Zuhd [الزهد] artinya meninggalkan keduniawian
3. Al-Ikhlas [الاخلاص] artinya ikhlas atau tanpa pamrih
4. Al-Waro’ [الورع] artinya meninggalkan syubhat
5. Ar-Riyadhoh [الرياضة] artinya latihan diri
6. Al-Wafa’ [الوفاء] artinya tepat janji

KEENAM: AN-NAFSU AL-MARDHIYYAH

Nafsu mardhiyah tempatnya adalah “Al-khofiy” artinya samar, tepatnya dua jari dari samping susu kanan ke tengah dada. Adapun pasukan-pasukannya sebagai berikut :

1. Husnul Khuluq- -حسن الخلق artinya baik akhlak

2. Tarku maa siwalloh – ترك من سوى الله artinya meninggalkan selain Allah

3. Al-Luthfu bil kholqi- اللطفب بالخلق artinya lembut kepada makhluk

4. Hamluhum ‘ala sholah – حملهم على الصلاح artinya membimbing orang lain kepada kebaikan dan kebenaran.

5. Shofhu ‘an dzunubihim- الصفح عن ذنوبهم- artinya mema’afkan kesalahan orang lain.

6. Al-Mail ilaihim liikhrojihim min dzulumati thoba’ihim wa anfusihim ila anwari arwahihim-الميل اليهم لاخراجهم من ظلمات طبائعهم وانفسهم الى انوار ارواحهم artinya mencintai makhluk dan cenderung perhatian kepada mereka guna mengeluarkannya dari kegelapan (keburukan) watak dan jiwa-jiwanya ke arah bercahayanya ruh-ruh mereka.

7. An-Nafu al-Kamilah
Nafsu kamilah tempatnya adalah “Al-Akhfa” artinya sangat samar, tepatnya di tengah-tengah dada. Adapun pasukan-pasukannya sebagai berikut :

1. Ilmul-yaqiin [Keyakinan berdasar teori-rasio]

2. Ainul-yaqiin [Keyakinan berdasar pada pancaindera]

3. Haqqul-yaqiin [Keyakinan berdasar pada panca indera dan logika berpikir]

4. Husnul-Yaqin [Keyakinan berpadu padan dengan mata batin-intuisi-firasat-rasa].

Demikianlah serba sedikit tentang jenis nafsu sebagai penutup di ingatkan bahwa berdasarkan klasifikasi nafsu itu, nafsu yang harus dikalahkan adalah nafsu amarah dan lawwamah, dan tidak ada jalan yang terbaik untuk membersihkan segenap nafsu ini selain banyak ber dzikir.[لا اله الا الله]

EPILOG:
Menarik dicermati apa yang tersajikan di atas, bahwa analisa Syaikh Nawawi al-Bantani tentang NAFSU dengan segala penopangnya, secara spesifik beliau memaparkan;

1]. Nafsu ammárah dengan satu sumber dan enam penopang utama.

2]. Annafsu allawwámah dengan satu sumber dan ditopang oleh sembilan penopang utama.

3]. An-nafsu al-Mulhamah, dengan satu sumber yang ditopang dengan 6 penopang penting.

4]. Annafsu al-Muthmaiinnah dengan satu sumber dan enam penopang utama.

5]. Annafsu al-Rádhiyah dengan satu sumber dan 6 penopang utama.

6]. Annafsu al-Mardhiyyah dengan satu sumber dan enam penopang penting.

7]. An-nafsu al-Kamilah, dengan satu sumber dan empat penopang penting.
Dengan demikian, ada dua jenis nafsu yang negatif [ammarah, lawwámah] dan empat jenis nafsu yang positif dalam membentuk karakter dan prilaku baik untuk kehidupan manusia semuanya. Wallahu a’lam bi asshawáb.

[HFD].(*)

Penulis adalah Guru Besar UIN Mataram

Berita Terkait

Tiga Bulan Edaran LPTQ Kabupaten, Hanya Desa Sepit dan SetungkepLingsar yang Gelar MTQ
Postur Berboncengan yang Aman dan Nyaman
Ada Apa Tim UI Datang dari Jakarta ke Desa Pemongkong
Astra Motor Racing Team Kembali Raih Podium di Mandalika Racing Series Round 4
MENYUBURKAN HATI DAN PIKIRAN DENGAN SIRAMAN NASIHAT-NASIHAT NABI, SAHABAT NABI DAN PEWARIS PARA NABI SANG ULAMA
Terbitnya IPR Koperasi Produsen Salonong Bukit Lestari, Koalisi LSM Gelar Syukuran dan Santuni Anak Yatim
Tindaklanjuti Instruksi Menkeu, Kasat Pol PP NTB Intensifkan Operasi Pemberantasan Rokok Ilegal
Wakil Ketua DPRD Lotim Waes Alqarni Bela 1.500 Honda Terancam di PHK

Berita Terkait

Selasa, 30 September 2025 - 11:05 WIB

NAFSU-NAFSU MANUSIA DALAM TILIKAN AL-QURAN DAN KAJIAN SYAIKH NAWAWI AL-BANTÁNY AL-JÁWY

Senin, 29 September 2025 - 10:24 WIB

Tiga Bulan Edaran LPTQ Kabupaten, Hanya Desa Sepit dan SetungkepLingsar yang Gelar MTQ

Jumat, 26 September 2025 - 14:02 WIB

Postur Berboncengan yang Aman dan Nyaman

Jumat, 26 September 2025 - 05:01 WIB

Ada Apa Tim UI Datang dari Jakarta ke Desa Pemongkong

Kamis, 25 September 2025 - 14:06 WIB

Astra Motor Racing Team Kembali Raih Podium di Mandalika Racing Series Round 4

Berita Terbaru

Ekonomi & Bisnis

IMOS 2025, New Honda ADV160 Disambut Antusias dan Jadi Primadona

Senin, 29 Sep 2025 - 13:00 WIB