Masih Berlangsung Proses Evakuasi Pendaki Asal Jakarta yang Jatuh di Gunung Rinjani

- Jurnalis

Rabu, 9 Oktober 2024 - 15:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jasad korban pendaki asal Jakarta yang jatuh di Gunung Rinjani.

Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jasad korban pendaki asal Jakarta yang jatuh di Gunung Rinjani.

MATARAM, LOMBOKTODAY.ID – Setelah delapan hari pencarian, tim SAR gabungan akhirnya menemukan jasad Kaifat Rafi Mubarok (16 tahun), pendaki asal Jakarta yang dilaporkan hilang setelah jatuh ke jurang di Gunung Rinjani sejak Minggu lalu (29/9/2024). Keberadaan korban ditemukan di bawah tebing Kaldera, sekitar pertigaan punggungan menuju puncak di kedalaman 300 meter, pada Selasa (8/10/2024), sekitar pukul 10.30 Wita.

Kepala Kantor SAR Mataram, Lalu Wahyu Efendi menerangkan, petugas diturunkan untuk menjangkau korban dengan menggunakan teknik lowering. ”Korban di packing (bungkus) dan dimasukkan ke dalam tandu, selanjutnya ditarik ke atas dengan cara lifting,” terang Wahyu, dalam keterangan resminya, Rabu (9/10/2024).

Baca Juga :  Anggota DPR RI Fauzan Khalid Tinjau Rumah Warga Penerima Bantuan

Setelah melalui proses evakuasi yang menegangkan, akhirnya jasad Kaifat baru bisa diangkat ke punggungan hari ini, sekitar pukul 15.30 Wita. Wahyu menyebutkan, cukup lamanya proses evakuasi diakibatkan oleh beberapa hal yaitu cuaca yang cepat berubah seperti angin kencang, kabut yang mengakibatkan jarak pandang terbatas, medan terjal, dan kedalaman posisi korban. “Saat ini masih proses evakuasi menuju TNGR Sembalun,” ucapnya.

Baca Juga :  Tim SAR Gabungan Berhasil Evakuasi Dua Nelayan Karang Bedil dari Terjangan Arus Deras

Dalam proses evakuasi tersebut dengan melibatkan unsur dari TNGR, tim 9 TNGR, Kantor SAR Mataram, Brimob, Unit SAR Lombok Timur, Pemadam Kebakaran, BPBD, EMHC, Porter, relawan kemanusiaan, dan lainnya.(Sid)

Berita Terkait

Gubernur NTB Pastikan Awal Tahun Depan RSUD Manambai Abdulkadir Sudah Berstatus Tipe B
Kekurangan ASN di Lobar, Kepala BKD-PSDM Akui Kebutuhan Pegawai Tinggi, Aktivis Soroti Lemahnya Koordinasi Pemda
Memastikan Pelayanan Optimal, Bupati Lotim Sidak di Tiga Titik
KASTA NTB Bersama Perwakilan Honorer yang Akan Dirumahkan Datangi DPRD Lobar, Ini yang Disampaikan
Perkuat Sinergi Penegakan Hukum: Bea Cukai dan Satpol PP NTB Musnahkan Barang Ilegal Bernilai Miliaran Rupiah
Bupati Lotim Didampingi Sekda dan Kadis Kelautan dan Perikanan Dipanggil KKP, Apa Hasilnya ?
Tiga Fitur Kecil Tapi Krusial Buat #Cari_Aman di Jalan Bersama Honda
Gak Cuma Ganti Warna, Keunggulan Teranyar Honda ADV 160 RoadSync Siap Manjakan Pengendara Petualang

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 13:07 WIB

Gubernur NTB Pastikan Awal Tahun Depan RSUD Manambai Abdulkadir Sudah Berstatus Tipe B

Selasa, 28 Oktober 2025 - 14:02 WIB

Kekurangan ASN di Lobar, Kepala BKD-PSDM Akui Kebutuhan Pegawai Tinggi, Aktivis Soroti Lemahnya Koordinasi Pemda

Selasa, 28 Oktober 2025 - 13:08 WIB

Memastikan Pelayanan Optimal, Bupati Lotim Sidak di Tiga Titik

Senin, 27 Oktober 2025 - 13:01 WIB

KASTA NTB Bersama Perwakilan Honorer yang Akan Dirumahkan Datangi DPRD Lobar, Ini yang Disampaikan

Jumat, 24 Oktober 2025 - 07:09 WIB

Perkuat Sinergi Penegakan Hukum: Bea Cukai dan Satpol PP NTB Musnahkan Barang Ilegal Bernilai Miliaran Rupiah

Berita Terbaru