Angin Puting Beliung, Bangunan Polindes Selong Belanak Lombok Tengah Rusak Parah

- Jurnalis

Sabtu, 1 Februari 2025 - 12:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ini bangunan Polindes Desa Selong Belanak, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah yang rusak parah akibat angin puting beliung.

Ini bangunan Polindes Desa Selong Belanak, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah yang rusak parah akibat angin puting beliung.

LOMBOK TENGAH, LOMBOKTODAY.ID – Angin puting beliung yang disertai hujan deras mengguyur daerah bagian selatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah, mengakibatkan satu unit fasilitas pemerintah yakni bangunan Polindes (Pondok Bersalin Desa) Desa Selong Belanak, Kecamatan Praya Barat, rusak berat.

Hujan deras disertai angin kencang (puting beliung) datang secara tiba-tiba sekitar pukul 12.00 Wita, sehingga atap bangunan Polindes semuanya rusak. Beruntung tidak menimpa beberapa rumah warga sekitar bangunan yang mengalami kerusakan. ‘’Semua atap bangunan Polindes rusak karena dibawa angin puting beliung,’’ kata Hadijah, warga setempat, pada Sabtu (1/2/2025).

Baca Juga :  Pastikan Mudik Lebaran 2025 Lancar, Gubernur NTB Pantau Kesiapan di Teluk Bima

Di tempat yang sama, Babinsa Desa Selong Belanak, Usman mengatakan, setelah kejadian tersebut, pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan Pemerintah Desa Selong Belanak, dan membantu mengangkat puing-puing bangunan atap yang berjatuhan.

Selain itu, pihaknya juga menjaga situasi di tempat kejadian, mengingat masih adanya beberapa dokumen maupun peralatan milik Polindes di lokasi kejadian. ‘’Kami langsung melakukan koordinasi dengan Pemdes dan membantu untuk mengangkat atap yang berserakan,’’ katanya.

Baca Juga :  Kasta NTB Minta Pemkot Mataram Tindak Tegas Pengelola Tempat Hiburan Malam

Sementara itu, Kepala Desa Selong Belanak, Abdul Kadir Jaelani yang dihubungi membenarkan adanya kejadian tersebut, dan saat ini pihaknya bersama warga sekitar sedang membersihkan atap-atap yang berserakan. Hingga saat ini pihaknya masih melakukan pendataan terhadap berapa warga yang terkena angin puting beliung tersebut dan belum diketahui secara pasti jumlah kerugian.

‘’Kami sedang melakukan pembersihan dan pendataan, dan akan melaporkan kejadian ini kepada Pemda Lombok Tengah, agar disegerakan mendapat perhatian,’’katanya.(LS)

Berita Terkait

Masyarakat NTB Harus Jujur!
Syukuran HUT ke-67, Gubernur Iqbal: Melangkah Cepat Wujudkan NTB Makmur Mendunia
Hanyut Terseret Banjir Bandang di Sumbawa, Warga Lombok Barat Hilang
NTB Bermunajat: Momentum Kebersamaan dan Doa Bersama Sambut HUT NTB ke-67
Tingkatkan Akses Kesehatan, Pemprov NTB Luncurkan Ambulans Gratis
Dimensi Kesempurnaan Intelektualitas Terletak pada Sepuluh Fungsi Lisan yang Terkontrol dengan Sempurna: Syaikh Abu Hatim RA
Gubernur NTB Tekankan Manajemen Risiko Kunci Sukses Pembangunan Daerah
Gubernur NTB: Melindungi Perempuan dan Anak adalah Janji Moral

Berita Terkait

Rabu, 17 Desember 2025 - 21:01 WIB

Masyarakat NTB Harus Jujur!

Senin, 15 Desember 2025 - 21:02 WIB

Hanyut Terseret Banjir Bandang di Sumbawa, Warga Lombok Barat Hilang

Minggu, 14 Desember 2025 - 17:02 WIB

NTB Bermunajat: Momentum Kebersamaan dan Doa Bersama Sambut HUT NTB ke-67

Jumat, 12 Desember 2025 - 13:06 WIB

Tingkatkan Akses Kesehatan, Pemprov NTB Luncurkan Ambulans Gratis

Kamis, 11 Desember 2025 - 18:03 WIB

Dimensi Kesempurnaan Intelektualitas Terletak pada Sepuluh Fungsi Lisan yang Terkontrol dengan Sempurna: Syaikh Abu Hatim RA

Berita Terbaru

Saat terdakwa mengembalikan kerugian korban sebesar Rp23 juta sebagai bentuk itikad baik, yang diserahkan langsung di hadapan majelis hakim PN Mataram.

Hukum & Kriminal

Kuasa Hukum Korban Kritik Tuntutan Jaksa yang Dinilai Kurang Adil

Kamis, 18 Des 2025 - 16:15 WIB

Ketua Baznas Lotim, Drs. H. Muhammad Kamli.

Ekonomi & Bisnis

Galang Donasi Banjir Sumatera, Baznas Lotim Gandeng KNPI dan FKDM

Kamis, 18 Des 2025 - 13:03 WIB

Ini tiga calon teratas bersaing untuk menjadi Rektor Unram periode 2026-2030.

Pendidikan

Tiga Calon Teratas Bersaing untuk Menjadi Rektor Unram

Kamis, 18 Des 2025 - 12:08 WIB

Peta NTB.

Umum

Masyarakat NTB Harus Jujur!

Rabu, 17 Des 2025 - 21:01 WIB