JAKARTA, LOMBOKTODAY.ID – Wakil Ketua DPD RI, Tamsil Linrung mengenang pengalamannya saat menjadi pengurus ICMI (Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia), terutama ketika membangun pesantren modern dengan sistem boarding school.
Karenanya, Tamsil Linrung menekankan pentingnya pendidikan berbasis nilai Islam untuk membentuk generasi yang cerdas dan berakhlak. Hal itu disampaikan Tamsil Linrung di sela-sela menggelar acara buka puasa bersama (bukber) dengan Pengurus Pusat Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), Rabu (12/3/2025).
Acara buka puasa bersama yang digelar di Rumah Dinas Wakil Ketua DPD RI, Tamsil Linrung tersebut, dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional, di antaranya; Ketua Umum ICMI, Prof Dr Arief Satria; Founder ESQ, Ary Ginanjar; Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman; dan Putra Presiden RI ke-3, Dr-Ing Ir Ilham Akbar Habibie, Dipl.Ing, MBA, IPU.
Ketua Umum ICMI, Arief Satria menyampaikan apresiasi kepada Tamsil Linrung yang telah menjadi tuan rumah pada acara buka puasa bersama ini. Ia menilai bahwa Tamsil Linrung merupakan salah satu tokoh senior yang turut berperan di awal berdirinya ICMI, bersama dengan Presiden ke-3 RI, B.J. Habibie.
Sementara itu, Founder ESQ, Ary Ginanjar menyampaikan rasa bahagianya dapat hadir dalam acara yang mempertemukan para intelektual muslim terbesar di Indonesia tersebut. Baginya, Tamsil Linrung adalah sosok yang ia kagumi. Dalam tausiahnya, Ary Ginanjar mengangkat konsep keseimbangan antara intelektual dan spiritual dengan mengutip ayat pertama Surat Al-Alaq yaitu Iqra’ bismirabbika.
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman dan Ilham Habibie yang juga turut hadir memberikan dukungan terhadap peran ICMI dalam membangun intelektualitas dan spiritualitas umat Muslim di Indonesia. Buka puasa bersama ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus refleksi bagi para cendekiawan Muslim untuk terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa melalui ilmu dan nilai-nilai keislaman.(arz)