Gunakan Engine Brake dengan Benar, Berkendara Jadi Lebih Aman

- Jurnalis

Minggu, 6 Juli 2025 - 13:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu teknik yang sering digunakan oleh pengendara sepeda motor bertransmisi manual adalah engine brake.

Salah satu teknik yang sering digunakan oleh pengendara sepeda motor bertransmisi manual adalah engine brake.

MATARAM, LOMBOKTODAY.ID – Teknik berkendara yang aman dan efisien menjadi bagian penting dalam aktivitas berlalu lintas, terutama di jalanan menurun atau saat kondisi darurat. Salah satu teknik yang sering digunakan oleh pengendara sepeda motor bertransmisi manual adalah engine brake.

Engine brake adalah metode memperlambat laju kendaraan dengan memanfaatkan tenaga mesin, bukan hanya mengandalkan sistem pengereman. Teknik ini sangat efektif untuk mengurangi beban kerja rem, terutama saat menuruni jalur curam, dan mencegah risiko rem overheat yang dapat menyebabkan kegagalan fungsi pengereman.

Menurut Satria Wiman Jaya, Instruktur Safety Riding Astra Motor NTB, penggunaan engine brake yang tepat dapat meningkatkan keselamatan berkendara. “Ketika kita terus-menerus menggunakan rem di jalan menurun, kampas rem bisa panas berlebih dan kehilangan daya cengkeram. Engine brake bisa membantu mengurangi risiko tersebut,” ujarnya.

Baca Juga :  Cuaca Buruk: Perahu Pemancing Tabrak Tebing di Langgudu Bima, Satu Korban dalam Pencarian

Namun, teknik ini tetap perlu digunakan secara bijak dan tepat. Kesalahan dalam menerapkan engine brake seperti menurunkan gigi secara mendadak atau tidak sesuai kecepatandapat berakibat fatal: transmisi rusak, performa motor menurun, hingga risiko kehilangan kendali.
Tips Aman Menggunakan Engine Brake di Jalan Menurun
1. Tutup putaran gas terlebih dahulu.
2. Kurangi kecepatan dengan rem untuk menjaga stabilitas.
3. Turunkan gigi secara bertahap sesuai kecepatan:
Dari gigi 4 ke gigi 3 saat kecepatan di bawah 50–60 km/jam
Ke gigi 2 saat di bawah 30–40 km/jam, dan seterusnya
4. Pegang stang motor dengan kuat, karena engine brake bisa memicu perubahan kecepatan yang mendadak.

Baca Juga :  Mayo Kuliner Lesehan Mae Cenggo, Perpaduan Cita Rasa dan Semangat Pengabdian

Engine brake bukan pengganti rem, tapi pelengkap yang dapat membantu saat kondisi darurat atau jalanan menurun,” ucap Satria.

Untuk menguasai teknik ini dengan benar, pengendara disarankan mengikuti pelatihan berkendara aman seperti di AHM Safety Riding Park atau kegiatan edukatif dari Astra Motor NTB.

Terakhir, selalu gunakan perlengkapan berkendara lengkap seperti helm, jaket, sarung tangan, dan sepatu, karena #Cari_Aman bukan sekadar slogan—tetapi gaya hidup.(amn)

Berita Terkait

Pemancing Hilang di Langgudu Bima Akhirnya Ditemukan Meninggal Dunia
Sisir Kabupaten dan Kota Bima, Satpol PP NTB Melalui Tim Satgas BKC NTB Perketat Operasi Pemberantasan Rokok Ilegal
Pencarian Korban KMP Belida: Tim SAR Gabungan Intensifkan Penyisiran di Selat Alas yang Menantang
Cuaca Buruk: Perahu Pemancing Tabrak Tebing di Langgudu Bima, Satu Korban dalam Pencarian
Tim SAR Cari Korban Loncat dari Kapal Ferry Poto Tano-Kayangan
Satpol PP NTB Perketat Operasi BKC Ilegal, Targetkan Distributor dan Produsen
Perumahan Ganggu Aliran Sungai? Camat dan Kades Tinjau Banjir 4 Dusun di Desa Perampuan
Banjir Hantui Warga Desa Perampuan, 222 KK Terdampak

Berita Terkait

Kamis, 4 Desember 2025 - 14:28 WIB

Pemancing Hilang di Langgudu Bima Akhirnya Ditemukan Meninggal Dunia

Rabu, 3 Desember 2025 - 13:01 WIB

Sisir Kabupaten dan Kota Bima, Satpol PP NTB Melalui Tim Satgas BKC NTB Perketat Operasi Pemberantasan Rokok Ilegal

Rabu, 3 Desember 2025 - 12:47 WIB

Pencarian Korban KMP Belida: Tim SAR Gabungan Intensifkan Penyisiran di Selat Alas yang Menantang

Selasa, 2 Desember 2025 - 13:06 WIB

Tim SAR Cari Korban Loncat dari Kapal Ferry Poto Tano-Kayangan

Selasa, 2 Desember 2025 - 12:03 WIB

Satpol PP NTB Perketat Operasi BKC Ilegal, Targetkan Distributor dan Produsen

Berita Terbaru

Suasana kegiatan Gerapam Pangan Murah yang berlangsung di Lapangan Pickleball Perumahan Pepabri Pagesangan, Kota Mataram, Kamis (4/12/2025).

Ekonomi & Bisnis

Jaga Stabilitas Harga Pangan, Pemprov NTB Intensifkan GPM Jelang Nataru

Kamis, 4 Des 2025 - 13:09 WIB