Zubaer Keluhkan Minimnya Keberpihakan Pemprov pada PABPDSI NTB

- Jurnalis

Senin, 4 Agustus 2025 - 08:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jajaran pimpinan PABPDSI NTB saat mengadakan Rakor di D'lalune Cafe, Jalan Pemuda No.6 Gomong, Kota Mataram.

Jajaran pimpinan PABPDSI NTB saat mengadakan Rakor di D'lalune Cafe, Jalan Pemuda No.6 Gomong, Kota Mataram.

MATARAM, LOMBOKTODAY.IDKetua Umum (Ketum) Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Zubaer, S.Pd., M.AP mengeluhnya minimnya keberpihakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB terhadap organisasi BPD.

Sehingga fungsi kemitraan yang tertuang dalam Permendagri No.110 tahun 2016 tentang BPD, yang menjadi payung hukum keberadaan BPD, dinilai tidak pernah terimplementasikan sesuai yang diharapkan. Hal itu disampaikan Zubaer pada saat jajaran pimpinan PABPDSI NTB mengadakan rapat koordinasi (Rakor) di D’lalune Cafe, Jalan Pemuda No.6 Gomong, Kota Mataram.

Terbukti, kata Zubaer, dalam beberapa program unggulan pemerintahan Prabowo – Gibran saat ini, organisasi PABPDSI cenderung tidak dilibatkan. Padahal dalam tufoksinya, keberadaan BPD sangat sentris.

Baca Juga :  Bahas Sinergi Pers dan Pembangunan Daerah, Bupati Loteng Apresiasi Kehadiran PWI NTB

‘’Seperti pada saat rapat koordinasi membahas percepatan Koperasi Desa Merah Putih (KopDes MP) di wilayah desa se-Provinsi NTB, hanya sebagian saja BPD yang diundang,’’ kata Zubaer.

Lanjut Zubaer, BPD sebagai fasilitator dalam terwujudnya pembentukan KopDes MP ini, seolah dinapikan dengan hanya mengundang beberapa BPD yang notabene dicomot dari beberapa desa di masing-masing kabupaten.

Sehingga Zubaer sangat mengkhawatirkan akan bermunculan anomali data tentang usaha yang akan dikembangkan di 5.001 desa yang ada di NTB, akibat dari interpretasi yang cenderung menyimpang dari Asta Cita pemerintah pusat.

Baca Juga :  GKR Hemas Dorong Jaringan Perempuan Wujudkan Politik yang Implementatif

Hal senada juga disampaikan Ketua PABPDSI Kabupaten Lombok Utara (KLU), Sutarjo. Di mana, ia mempertanyakan kenapa Pemprov NTB dalam hal ini DPMPD Dukcapil NTB dan Dinas Koperasi UMKM NTB tidak menunjuk organisasi resmi yang sudah diakui oleh negara (seperti PABPDSI, Red) untuk dilibatkan dalam ikut serta membahas percepatan pembentukan KopDes MP ini.(eef)

Berita Terkait

Keren! Gubernur NTB Jadi Penggagas Inisiatif Pembentukan KR BNN, Ini yang Disepakati
Anggota DPR RI Fauzan Khalid: Praktik Kecurangan dan Pelanggaran Pemilu Rusak Integritas Pemilu
Ironis, Mutasi Pejabat Lotim Ditentukan oleh Resep Dokter, Apa Korelasinya
Top!, Gubernur NTB Turun Menyapa Warga Kawasan Padat di Sumbawa
Fauzan Khalid: Sosialisasi Pendidikan Politik Sebaiknya Dimulai Sejak Dini
Fauzan Khalid Ajak Kader Bersatu Membesarkan Partai NasDem
Fauzan Khalid: Penting, Peran Masyarakat dalam Pengawasan Pemilu
Fauzan Khalid Temui Jemaah Masjid dan Isi Pengajian di Masa Reses

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 12:12 WIB

Keren! Gubernur NTB Jadi Penggagas Inisiatif Pembentukan KR BNN, Ini yang Disepakati

Kamis, 30 Oktober 2025 - 14:07 WIB

Anggota DPR RI Fauzan Khalid: Praktik Kecurangan dan Pelanggaran Pemilu Rusak Integritas Pemilu

Kamis, 30 Oktober 2025 - 13:03 WIB

Ironis, Mutasi Pejabat Lotim Ditentukan oleh Resep Dokter, Apa Korelasinya

Senin, 27 Oktober 2025 - 16:41 WIB

Fauzan Khalid: Sosialisasi Pendidikan Politik Sebaiknya Dimulai Sejak Dini

Jumat, 24 Oktober 2025 - 16:33 WIB

Fauzan Khalid Ajak Kader Bersatu Membesarkan Partai NasDem

Berita Terbaru