Permohonan SKCK untuk PPPK di Lombok Barat Meningkat Drastis

- Jurnalis

Selasa, 16 September 2025 - 15:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Para pemohon SKCK saat mengantri di Polres Lombok Barat.

Para pemohon SKCK saat mengantri di Polres Lombok Barat.

LOMBOK BARAT, LOMBOKTODAY.ID – Ratusan tenaga honorer Kabupaten Lombok Barat berbondong-bondong membuat permohonan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polres Lombok Barat, pada Selasa (16/9/2025).

Peningkatan permohonan untuk pembuatan SKCK ini terjadi sejak satu pekan lalu. Sebagian besar pemohon SKCK, sebagai syarat pemberkasan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPL/P3K) paruh waktu. Banyaknya permintaan pembuatan SKCK ini membuat pemohon rela berdesak-desakan dan berebut-rebutan mengambil nomor antrian.

Kasat Intel Polres Lombok Barat, AKP Ketut Artana mengatakan, jumlah pemohon pembuatan SKCK meningkat mencapai 200 orang per hari. Ini meningkat hingga enam kali lipat dibandingkan dengan hari biasanya. “Meningkat drastis sejak Sabtu pekan lalu. Petugas mencatat peningkatan jumlah pemohon SKCK mulai dari 200 orang per hari, meningkat enam kali lipat,” kata Kasat Intel Polres Lombok Barat.

Baca Juga :  Apa Impek Prabowo?

Lebih Lanjut AKP Ketut Ardana menegaskan, bahwa pembuatan SKCK bisa dilakukan melalui aplikasi Presisi yang bersifat online dan pembayaran bisa dilakukan langsung melalui BRIVA. Namun, sebelumnya sempat terjadi gangguan server sehingga proses dilakukan secara manual. “Awalnya kita sudah siapkan aplikasi secara online, namun ada gangguan server, sehingga membeludak pemohon,” tegasnya.

Untuk mengantisipasi membludaknya pemohon pembuatan SKCK karena persyaratan PPPK yang mewajibkan SKCK, pihak Polres Lombok Barat telah membuat sistem nomor antrian. Pelayanan ini dilakukan sampai semua pemohon bisa diselesaikan, dengan jumlah pemohon sekitar 200 orang per hari.

Baca Juga :  Gebrakan 100 Hari, Presiden Prabowo Resmikan 37 Proyek Ketenagalistrikan Nasional sebagai Fondasi Mengejar Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Salah seorang pemohon, Muhammad Zaeni mengatakan, kedatangannya ke Polres Lombok Barat untuk membuat SKCK guna keperluan P3K. Ia menunggu panggilan sesuai nomor urut karena banyaknya pemohon yang datang membuat SKCK. “kita rela menunggu berjam-jam untuk mendapat antrian. Tapi yang datang saat ini mencapai ratusan permohon. Kita tetap sabar menunggu,” kata Zaeni.(ham)

Berita Terkait

Gubernur NTB Pastikan Awal Tahun Depan RSUD Manambai Abdulkadir Sudah Berstatus Tipe B
Kekurangan ASN di Lobar, Kepala BKD-PSDM Akui Kebutuhan Pegawai Tinggi, Aktivis Soroti Lemahnya Koordinasi Pemda
Memastikan Pelayanan Optimal, Bupati Lotim Sidak di Tiga Titik
KASTA NTB Bersama Perwakilan Honorer yang Akan Dirumahkan Datangi DPRD Lobar, Ini yang Disampaikan
Perkuat Sinergi Penegakan Hukum: Bea Cukai dan Satpol PP NTB Musnahkan Barang Ilegal Bernilai Miliaran Rupiah
Bupati Lotim Didampingi Sekda dan Kadis Kelautan dan Perikanan Dipanggil KKP, Apa Hasilnya ?
Tiga Fitur Kecil Tapi Krusial Buat #Cari_Aman di Jalan Bersama Honda
Gak Cuma Ganti Warna, Keunggulan Teranyar Honda ADV 160 RoadSync Siap Manjakan Pengendara Petualang

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 14:02 WIB

Kekurangan ASN di Lobar, Kepala BKD-PSDM Akui Kebutuhan Pegawai Tinggi, Aktivis Soroti Lemahnya Koordinasi Pemda

Selasa, 28 Oktober 2025 - 13:08 WIB

Memastikan Pelayanan Optimal, Bupati Lotim Sidak di Tiga Titik

Senin, 27 Oktober 2025 - 13:01 WIB

KASTA NTB Bersama Perwakilan Honorer yang Akan Dirumahkan Datangi DPRD Lobar, Ini yang Disampaikan

Jumat, 24 Oktober 2025 - 07:09 WIB

Perkuat Sinergi Penegakan Hukum: Bea Cukai dan Satpol PP NTB Musnahkan Barang Ilegal Bernilai Miliaran Rupiah

Kamis, 23 Oktober 2025 - 14:07 WIB

Bupati Lotim Didampingi Sekda dan Kadis Kelautan dan Perikanan Dipanggil KKP, Apa Hasilnya ?

Berita Terbaru