Kekurangan ASN di Lobar, Kepala BKD-PSDM Akui Kebutuhan Pegawai Tinggi, Aktivis Soroti Lemahnya Koordinasi Pemda

- Jurnalis

Selasa, 28 Oktober 2025 - 14:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LOBAR, LOMBOKTODAY.IDKepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKD-PSDM) Kabupaten Lombok Barat (Lobar), Jamaludin, S.STP., MH mengungkapkan, bahwa Pemerintah Kabupaten Lombok Barat (Pemkab Lobar) masih mengalami kekurangan Aparatur Sipil Negara (ASN) secara signifikan.

Hal tersebut diungkapkan Jamaludin di sela-sela hearing KASTA NTB bersama perwakilan tenaga honorer yang terancam dirumahkan, di kantor DPRD Lobar, Senin (27/10/2025).

Di mana, ia menyebutkan kebutuhan ASN mencapai sekitar 9.600 orang, sementara jumlah pegawai yang tersedia saat ini—baik PNS maupun PPPK—baru 8.125 orang. Artinya, terdapat selisih kekurangan sebanyak 1.475 pegawai.

Baca Juga :  Pemkab Lotim Berencana Bentuk Dewan Kebudayaan, Ini Tujuannya

“Kebutuhan ASN di Lobar mencapai sekitar 9.600 orang, sementara kondisi eksisting saat ini, baik PNS maupun PPPK, baru mencapai 8.125 orang. Artinya, terdapat kekurangan 1.475 pegawai di lingkungan Pemkab Lobar,” ungkap Jamaludin.

Pernyataan yang dilontorkan Kepala BKD-PSDM Lobar tersebut langsung menuai sorotan dari berbagai pihak, termasuk aktivis Lobar.

Asmuni, pegiat LSM Lobar menilai, pengakuan itu mencerminkan lemahnya koordinasi antara pimpinan kepala daerah dan perangkat birokrasi.

“Dari data BKD-PSDM, jelas Lobar masih kekurangan pegawai. Tapi justru Bupati merumahkan ribuan tenaga non-ASN tanpa kajian mendalam. Ini kebijakan tergesa-gesa dan menunjukkan kurangnya koordinasi,” kata Asmuni, Selasa (28/10/2025).

Baca Juga :  PLN Dukung Stimulus Ekonomi dari Pemerintah, 97 Persen Pelanggan Rumah Tangga Peroleh Diskon Setengah Harga

Asmuni menambahkan, kebijakan merumahkan lebih dari 2.000 tenaga non-ASN pada akhir Oktober ini, justru memperberat beban kerja ASN dan PPPK yang tersisa.

“Asal main pecat saja tanpa solusi. Padahal kebutuhan pegawai masih besar, sementara pelayanan publik di banyak sektor justru kekurangan tenaga,” tegasnya.

Langkah Pemkab Lobar tersebut juga mendapat kritik dari berbagai kalangan, termasuk lembaga swadaya masyarakat (LSM) dan organisasi kepemudaan.

Mereka menilai kebijakan itu tidak berpihak kepada rakyat dan berpotensi menimbulkan dampak sosial baru, seperti meningkatnya angka pengangguran di daerah.(ham)

Berita Terkait

Kasat Pol PP NTB Tinjau Produksi Rokok Kretek APHT Paok Motong, Ini Tujuannya
Tuan Rumah KoNTekS ke-19, NTB Siap Hadapi Bencana
Fathul Gani Dukung Langkah BNNP NTB Tekan Peredaran Narkoba
TIGA NIKMAT ALLAH TERINDAH, TERHEBAT DAN TIGA TIPE HAMBA ALLAH TERKUAT, TERHEBAT DALAM MENGHADAPI COBAAN YANG BESAR: PESAN-PESAN MULIA BAGINDA RASULILLAH SAW
RAHASIA-RAHASIA ILAHI DALAM MENGGAPAI DERAJAT KEMULIAAN ILMU, AMAL, DAN ADAB
Gubernur NTB Pastikan Awal Tahun Depan RSUD Manambai Abdulkadir Sudah Berstatus Tipe B
Memastikan Pelayanan Optimal, Bupati Lotim Sidak di Tiga Titik
KASTA NTB Bersama Perwakilan Honorer yang Akan Dirumahkan Datangi DPRD Lobar, Ini yang Disampaikan

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 13:05 WIB

Kasat Pol PP NTB Tinjau Produksi Rokok Kretek APHT Paok Motong, Ini Tujuannya

Kamis, 6 November 2025 - 10:04 WIB

Tuan Rumah KoNTekS ke-19, NTB Siap Hadapi Bencana

Rabu, 5 November 2025 - 13:07 WIB

Fathul Gani Dukung Langkah BNNP NTB Tekan Peredaran Narkoba

Selasa, 4 November 2025 - 07:03 WIB

TIGA NIKMAT ALLAH TERINDAH, TERHEBAT DAN TIGA TIPE HAMBA ALLAH TERKUAT, TERHEBAT DALAM MENGHADAPI COBAAN YANG BESAR: PESAN-PESAN MULIA BAGINDA RASULILLAH SAW

Senin, 3 November 2025 - 15:08 WIB

RAHASIA-RAHASIA ILAHI DALAM MENGGAPAI DERAJAT KEMULIAAN ILMU, AMAL, DAN ADAB

Berita Terbaru

Penyerahan bantuan logistik untuk warga terdampak banjir bandang di Kabupaten Bima.

Ekonomi & Bisnis

BPBD NTB Gerak Cepat Tangani Banjir Bandang di Bima

Jumat, 7 Nov 2025 - 17:07 WIB

Wagub NTB, Hj Indah Dhamayanti Putri (dua dari kiri) saat menyerahkan Rancangan KUA dan PPAS APBD Tahun Anggaran 2026 kepada Ketua DPRD NTB, Hj Baiq Isvie Rupaeda, di sela-sela Rapat Paripurna DPRD NTB, di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur NTB, Jumat (7/11/2025).

Ekonomi & Bisnis

Wagub NTB Serahkan Rancangan KUA dan PPAS APBD 2026

Jumat, 7 Nov 2025 - 14:10 WIB