Cuaca Ekstrem Sepekan Terakhir, Pemkab Lotim Pasang Kuda-Kuda Tanggap Darurat

- Jurnalis

Selasa, 10 Desember 2024 - 19:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Galeri cuaca ekstrem selama sepekan terakhir di wilayah Kabupaten Lombok Timur.

Galeri cuaca ekstrem selama sepekan terakhir di wilayah Kabupaten Lombok Timur.

LOMBOK TIMUR, LOMBOKTODAY.ID – Dengan cuaca ekstrem (hujan dan angin kencang) dalam sepekan terakhir ini, membuat pihak Pemerintah Kabupaten Lombok Timur (Pemkab Lotim) tak mau kecolongan. Sejumlah OPD (organisasi perangkat daerah) terkait langsung menggelar rapat koordinasi (Rakor) siaga untuk menaikkan status ke tanggap bencana. Di antara OPD terkait; yakni Dinas LHK, Dinsos, Dishub, Perkim, dan BPBD.

Penjabat (Pj) Sekda Lotim, H Hasni yang memimpin Rakor tersebut mengatakan, setidaknya hingga saat ini ada 4 (empat) potensi bencana yang diatensi, di antaranya; banjir, longsor, angin puting beliung, dan pohon tumbang.

Baca Juga :  Damkarmat Lombok Tengah Raih Juara Pertama Fire Fighter Challenge se-NTB

‘’Penanganannya kami diskusikan terutama cadangan Sarpas kami siapkan termasuk bantuan makanan yang sifatnya segera. Ini akan diinventarisasi oleh OPD terkait,’’ ucap Hasni, saat ditemui usai Rakor Pengendalian Bencana, Selasa (10/12/2024).

Jika dalam beberapa minggu ke depan intensitas bencana alam semakin tinggi, maka pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB untuk menaikkan status kebencanaan dari siaga menjadi tanggap bencana.

Tim yang dibentuk Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur (Lotim), HM Juaini Taofik yang diberi nama Tim Tanggap Bencana Hidrometeorologi (Tim Tabah) akan kembali digerakkan. Pihaknya dalam waktu dekat juga akan menggelar pasukan untuk memulai kesiapsiagaan bencana. ‘’Dulu kita punya Tim Tabah dan kami sudah diskusikan itu akan digerakkan dan nanti pada hari gelar pasukan peralatannya kita akan siagakan juga,’’ tuturnya.

Baca Juga :  Delapan Jabatan Perwira TNI AD Kodim 1620/Loteng Dirotasi Kapten Inf Zainudin Jabat Pasi Inteldim

Hasni mengungkapkan bahwa ada 8 (delapan) kecamatan yang menjadi atensi terkait potensi terdampak bencana. ‘’Biasanya setiap tahun, ada 8 kecamatan yang rawan bencana dan jika ada kecamatan lain akan ditangani. Tapi harapan kita tidak bertambah tapi menurun,’’ demikian Hasni.(Kml)

Berita Terkait

Sekda Lotim Buka Pembekalan Juru Tagih Piutang PBB-P2
Jadi Irup HUT Bhayangkara ke-79, Bupati Lotim Sebut Polri Semakin Dicintai Rakyat
HUT Bhayangkara ke-79 Jadi Momen Penting Untuk Evaluasi dan Introspeksi Perjalanan Polri
Faozal Tekankan Pentingnya Meningkatkan Kolaborasi Lintas Sektor
Era Baru Pelayanan Disabilitas, Kecamatan Keruak Siap Layani ODDP Secara Terkoordinasi
Ketahui Penyebab Seal Kruk As Motor Sering Bocor #Tips Cari_Aman
PEACEFULL MUHARRAM: ASTACITA [8] INSPIRATIF PESAN KEDAMAIAN DALAM SPIRIT PERADABAN HIJRAH RASULULLAH SAW
Soroti Krisis Sampah Plastik di Masa Depan, DLH dan Polres Lombok Utara Gelar Aksi Bersih

Berita Terkait

Rabu, 2 Juli 2025 - 14:07 WIB

Sekda Lotim Buka Pembekalan Juru Tagih Piutang PBB-P2

Selasa, 1 Juli 2025 - 11:09 WIB

Jadi Irup HUT Bhayangkara ke-79, Bupati Lotim Sebut Polri Semakin Dicintai Rakyat

Senin, 30 Juni 2025 - 10:04 WIB

Faozal Tekankan Pentingnya Meningkatkan Kolaborasi Lintas Sektor

Senin, 30 Juni 2025 - 09:10 WIB

Era Baru Pelayanan Disabilitas, Kecamatan Keruak Siap Layani ODDP Secara Terkoordinasi

Minggu, 29 Juni 2025 - 09:06 WIB

Ketahui Penyebab Seal Kruk As Motor Sering Bocor #Tips Cari_Aman

Berita Terbaru

Eef Saifuddin.

Pendidikan

SPMB SMAN 1 Mataram Disinyalir Tidak Adil

Rabu, 2 Jul 2025 - 13:02 WIB

Para peserta yang tergabung dalam binaan Sekolah Satu Hati (SSH) dari wilayah Jakarta dan Jabar, diajak untuk menjaga dan mempopulerkan budaya angklung ke masyarakat dalam negeri hingga mancanegara.

Pariwisata Seni Budaya

AHM Gandeng Puluhan Sekolah Jaga Warisan Budaya Indonesia

Selasa, 1 Jul 2025 - 10:04 WIB