91 WNI Berhasil Dievakuasi dari Suriah, Ternyata Ada Asal NTB

- Jurnalis

Sabtu, 21 Desember 2024 - 20:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sebanyak 91 WNI yang berhasil dievakuasi oleh Kemlu dari Suriah, akhirnya tiba dengan selamat di Indonesia.

Sebanyak 91 WNI yang berhasil dievakuasi oleh Kemlu dari Suriah, akhirnya tiba dengan selamat di Indonesia.

JAKARTA, LOMBOKTODAY.ID – Pada Jumat dan Sabtu (20-21/12/2024), Kementerian Luar Negeri (Kemlu) kembali berhasil mengevakuasi sebanyak 91 Warga Negara Indonesia atau WNI yang terbagi dalam tiga penerbangan.

Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri (PWNI Kemlu), Judha Nugraha menjelaskan, para WNI mayoritas adalah pekerja migran Indonesia atau PMI dan pelajar/mahasiswa yang berasal antara lain dari Nusa Tenggara Barat (NTB), Jawa Timur (Jatim), Jawa Tengah (Jateng), Jawa Barat (Jabar), DKI Jakarta, Jambi, Jambi, Riau, Sumatera Utara (Sumut) dan Aceh.

‘’Para WNI sebelumnya dievakuasi melalui jalur darat dari Kota Damaskus menuju Kota Beirut dengan pengawalan Diplomat KBRI,’’ jelas Direktur PWNI Kemlu, Judha Nugraha dalam keterangan resminya, Sabtu (21/12/2024).

Baca Juga :  Kemlu dan KBRI Phnom Penh Cermati Beredarnya Video Agung Hariadi yang Ngaku Disekap di Kamboja

Judha Nugraha mengungkapkan bahwa, dengan kepulangan gelombang terakhir tersebut, total WNI yang telah berhasil dievakuasi paska peralihan pemerintah di Suriah sebanyak 156 WNI yang terbagi dalam empat gelombang.

Saat ini, lanjut Judha Nugraha, Kemlu dan KBRI Damaskus terus melakukan pelacakan dan pendataan para WNI yang kemungkinan masih berada di Suriah dan belum melakukan lapor diri.

Baca Juga :  Satresnarkoba Polres Loteng Ciduk Dua Warga Pujut

Judha Nugraha mengatakan, Kemlu terus mengimbau agar WNI utamanya yang masih berada di Suriah untuk terus memperhatikan perkembangan situasi dan keamanan, menghindari terlibat dalam kegiatan politik yang tidak perlu, serta menjalin komunikasi dengan Perwakilan RI di Damaskus.

‘’Bagi masyarakat yang memiliki keluarga yang berada di Suriah, Kementerian Luar Negeri RI juga mengimbau untuk menghubungi Hotline Direktorat Pelindungan WNI melalui nomor kontak: +6281-290-070-027, dan Hotline KBRI Damaskus melalui nomor kontak: +963 954 444 810,’’ kata Judha Nugraha.(arz)

Berita Terkait

Myanmar Diguncang Gempa 7,7 Magnitudo, Terasa Hingga Thailand dan Bangkok
Innalillahi, Bus Jemaah Umroh Indonesia Kecelakaan di Jeddah, 6 Orang Meninggal dan 14 Luka-luka
400 WNI Korban Eksploitasi Online Scam Berhasil Dikeluarkan dari Myawaddy-Myanmar
Samsung Kenalkan Galaxy A56 5G, Galaxy A36 5G, Galaxy A26 5G: Langkah Menuju AI untuk Semua
Satu Korban Kritis Penembakan APMM Dilaporkan Meninggal Dunia Hari Ini
Astaga! Anggota DPD dan DPR RI Asal Aceh Tidak Diizinkan Besuk Korban Penembakan di Malaysia
Kemlu Sampaikan Perkembangan Penanganan Insiden Penembakan WNI di Malaysia
Kemlu dan KJRI Los Angeles Terus Pantau dari Dekat Situasi Kebakaran di Los Angeles

Berita Terkait

Jumat, 28 Maret 2025 - 15:01 WIB

Myanmar Diguncang Gempa 7,7 Magnitudo, Terasa Hingga Thailand dan Bangkok

Jumat, 21 Maret 2025 - 09:28 WIB

Innalillahi, Bus Jemaah Umroh Indonesia Kecelakaan di Jeddah, 6 Orang Meninggal dan 14 Luka-luka

Selasa, 18 Maret 2025 - 07:08 WIB

400 WNI Korban Eksploitasi Online Scam Berhasil Dikeluarkan dari Myawaddy-Myanmar

Minggu, 2 Maret 2025 - 05:00 WIB

Samsung Kenalkan Galaxy A56 5G, Galaxy A36 5G, Galaxy A26 5G: Langkah Menuju AI untuk Semua

Selasa, 4 Februari 2025 - 18:23 WIB

Satu Korban Kritis Penembakan APMM Dilaporkan Meninggal Dunia Hari Ini

Berita Terbaru

Honda CARE siap melayani kapan saja dan di mana saja untuk para konsumen yang sepeda motor Honda-nya lagi mogok di jalan raya.

Umum

Layanan Honda Care Solusi Pertama Mogok Motor Honda

Rabu, 9 Apr 2025 - 14:06 WIB

Bupati Loteng, HL Pathul Bahri saat membuka manasik haji.

Umum

Bupati Loteng Buka Manasik Haji Kemenag Loteng 2025

Rabu, 9 Apr 2025 - 13:08 WIB