LOTIM, LOMBOKTODAY.ID – Sebanyak 1.400 lebih karyawan RSUD dr R Soejono Selong tidak pernah menerima hak Jasa Pelayanan (Jaspel) selama tiga bulan (Juni, Juli, Agustus) tahun 2025. Kasus ini baru mencuat setelah sekian bulan tenaga penyelamat nyawa itu terdiam dan pasrah.
Dana Rp10,3 miliar tersebut masih misterius bagaikan satelit domestik yang berputar di ruang angkasa nyaris tak terdeteksi oleh stasiun pusat ruang angkasa sekelas NASA. Pertanyaannya, duit yang angkanya 11 digit itu siapa dan ke mana mengalirnya. Mungkinkah diembat hanya oleh seekor tikus, ataukah raja tikus mengundang koloninya untuk mencabik secara keroyoan.
Menelusuri jejak misterius duit segepok berlabel “dana Jasa Pelayanan (Jaspel)” tersebut, Lomboktoday.id menemui Direktur RSUD dr R Soejono Selong, dr Anjas, di ruang kerjanya, Rabu (26/11/2025).
Dokter Anjas yang baru beberapa bulan menduduki jabatan Direktur di RS tipe B+ tersebut membenarkan bahwa sebanyak 1.400 lebih anak buahnya tidak pernah menerima uang Jaspel selama 3 bulan (Juni, Juli, Agustus).
Namun, sejauh ini dr Anjas mengaku belum dapat memberi keterangan pasti, mengapa tidak diberikan dan ke mana duit itu nyasar. Alasannya, saat ini pihak Inspektorat tengah melakukan audit dan audit masih berjalan. “Kami tidak bisa berspekulasi, tunggu saja hasil audit Inspektorat yang kini sedang berjalan,” ujar dr Anjas.
Dia menambahkan, uang tersebut mungkin bisa jadi dialihkan untuk pembayaran suplay obat atau yang lain-lain masih dalam lingkup kebutuhan Rumah Sakit. “Sekali lagi kami tidak bisa terburu-buru berburuk sangka sebelum hasil audit keluar, bisa saja uangnya habis untuk pengadaan obat atau lain-lain kebutuhan rumah sakit,” ucapnya lagi.
Kasus ini, lanjut dr Anjas, terjadi sebelum dirinya menduduki jabatan Plt Direktur hingga menjadi Direktur definitif. Dan katanya, dia telah membayar uang Jaspel untuk September–Oktober. Dan tiga bulan yang belum terbayar tersebut, dr Anjas berjanji akan membayarkan dalam tahun 2026 mendatang dari dana yang dihimpun oleh pihak RS.(Kml)
















