Pastikan Tata Kelola Tambak Udang Baik di NTB, Sekda Tegaskan Pentingnya Koordinasi Lintas Sektor

- Jurnalis

Rabu, 12 Maret 2025 - 09:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekda NTB, HL Gita Ariadi.

Sekda NTB, HL Gita Ariadi.

MATARAM, LOMBOKTODAY.ID – Sekda NTB, HL Gita Ariadi menegaskan pentingnya koordinasi lintas sektor dalam memastikan tata kelola tambak udang yang baik di Provinsi NTB.

‘’Tambak udang merupakan sektor penting bagi perekonomian daerah, tapi pengelolaannya harus dilakukan dengan baik agar tidak berdampak buruk terhadap lingkungan. Itu sebabnya, monitoring dan evaluasi yang efektif sangat diperlukan untuk mendukung keberlanjutan industri ini,’’ tegas Sekda NTB, HL Gita Ariadi saat menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Tata Kelola Monitoring dan Evaluasi Tambak Udang sebagai tindak lanjut dari Surat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nomor B/1508/KSP.00/70-76/03/2025, yang berlangsung di Ruang Rapat Sekda NTB, Rabu (12/3/2025).

Baca Juga :  Buka REI NTB Property Expo 2025, Gubernur Dorong Pergerakan Ekonomi, Perumahan Berkelanjutan, dan Tanggung Jawab Sosial

Kegiatan Rakor ini diikuti oleh berbagai instansi terkait di lingkup Provinsi NTB seperti Dislutkan NTB, Dinas LHK NTB, Dinas PUPR NTB, Dinas PMPTSP Provinsi NTB dan perwakilan dari Shrimp Club Indonesia (SCI).

Rakor tersebut memiliki tiga tujuan utama yaitu mengkoordinasikan kegiatan monitoring dan evaluasi tambak udang di NTB, meningkatkan kualitas pengelolaan tambak melalui penerapan tata kelola yang baik, serta mengidentifikasi permasalahan serta mencari solusi untuk meningkatkan kualitas produksi dan pengelolaan tambak udang.

Gita Ariadi mengharapkan agar tata kelola tambak udang dapat sustainable atau berkelanjutan, sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan menjaga kesehatan eskosistem tambak. ‘’Kita berusaha agar sustainable, supaya ini bersifat jangka panjang, sehingga satu sama lain juga tidak ada yang bersaing, justru kita ingin usaha ini berkelanjutan dan memiliki manfaat yang nyata bagi masyarakat,’’ ujarnya.

Baca Juga :  Bertepatan dengan HUT ke-80 RI, KASTA NTB Gelar Musda ke-V dan Rakerda ke-X

Melalui Rakor ini diharapkan dapat terbentuk Tim Koordinasi Tata Kelola Monitoring dan Evaluasi Tambak Udang yang akan bertugas dalam pengawasan dan pembinaan sektor pertambakan. Selain itu, permasalahan dalam budidaya udang dapat diidentifikasi dengan lebih baik sehingga solusi yang tepat dapat diterapkan guna meningkatkan kualitas dan produktivitas udang di NTB.(gde)

Berita Terkait

Astra Motor NTB Hadirkan Program “November Hepi” Hemat dengan Potongan Angsuran Spesial untuk Konsumen
Tahun Ini, NTB Dapat Alokasi Program Oplah Seluas 10 Ribu Hektare
Desa Berdaya Transformatif: Langkah Strategis Pemprov NTB Turunkan Kemiskinan Ekstrem, Perkuat Potensi Ekonomi Lokal dan Kolaborasi Lintas Sektor
BPBD NTB Gerak Cepat Tangani Banjir Bandang di Bima
Wagub NTB Serahkan Rancangan KUA dan PPAS APBD 2026
Pemkab Lotim Bersama PT. Pupuk Kaltim Bikin Sembalun Jadi Pusat Bibit Kentang
KR BNN Didorong Jadi Lokomotif Pertumbuhan Indonesia Timur
Ekonomi NTB Tumbuh 2,82 Persen di Triwulan III, BPS Sebut Peran Industri Pengolahan

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 15:05 WIB

Astra Motor NTB Hadirkan Program “November Hepi” Hemat dengan Potongan Angsuran Spesial untuk Konsumen

Rabu, 12 November 2025 - 14:02 WIB

Tahun Ini, NTB Dapat Alokasi Program Oplah Seluas 10 Ribu Hektare

Jumat, 7 November 2025 - 18:03 WIB

Desa Berdaya Transformatif: Langkah Strategis Pemprov NTB Turunkan Kemiskinan Ekstrem, Perkuat Potensi Ekonomi Lokal dan Kolaborasi Lintas Sektor

Jumat, 7 November 2025 - 17:07 WIB

BPBD NTB Gerak Cepat Tangani Banjir Bandang di Bima

Jumat, 7 November 2025 - 14:10 WIB

Wagub NTB Serahkan Rancangan KUA dan PPAS APBD 2026

Berita Terbaru

Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal saat meninjau pelaksanaan program Oplah di Desa Panujak, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Loteng, Rabu (12/11/2025).

Ekonomi & Bisnis

Tahun Ini, NTB Dapat Alokasi Program Oplah Seluas 10 Ribu Hektare

Rabu, 12 Nov 2025 - 14:02 WIB