Warga Kota Mataram Terdampak Banjir, FPTI NTB Kolaborasi Stakeholders Salurkan Bantuan

- Jurnalis

Senin, 7 Juli 2025 - 05:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dewan Pembina FPTI NTB, M Fihiruddin saat menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir di Kota Mataram.

Dewan Pembina FPTI NTB, M Fihiruddin saat menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir di Kota Mataram.

MATARAM, LOMBOKTODAY.IDFederasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) gerak cepat dalam mendistribusikan bantuan kepada korban banjir di Kota Mataram, pada Minggu (6/7/2025).

Pada Minggu sore, tatkala air mulai naik ke perumahan warga, Ketua FPTI NTB, Hamdan Kasim langsung meminta tim untuk turun memantau sejumlah lokasi terdampak. FPTI NTB kemudian menggalang dana dan memberikan bantuan cepat kepada warga.

“Alhamdulillah sejak kemarin sore sampai tadi malam, kami sudah hadir di puluhan titik yang ada di Kota Mataram. Kami menyalurkan bantuan cepat kepada warga,” kata Dewan Pembina FPTI NTB, M Fihiruddin, pada Senin dini hari (7/7/2025).

Fihir menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan bagian tak terpisahkan dari komitmennya untuk selalu hadir di tengah-tengah masyarakat. Terutama dalam situasi genting seperti bencana kali ini.

Fihir mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkolaborasi dengan FPTI NTB untuk menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir di Kota Mataram.

Di antaranya, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi NTB, Palang Merah Indonesia (PMI) NTB, Pojok NTB, hingga sejumlah donatur yang enggan disebutkan namanya. “Kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berpartisipasi, berkontribusi dalam pendistribusian bantuan ini,” terangnya.

Adapun sejumlah bantuan yang pihaknya berikan seperti makanan, mie instan, air minum, selimut, hingga keperluan mendesak lain di sejumlah lokasi pengungsian.

Baca Juga :  Optimalkan Stok Beras Nasional, NTB Targetkan 180.600 Ton Sampai April 2025

Sejumlah titik yang menjadi lokasi pendistribusian bantuan di antaranya; wilayah Majeluk, Kecamatan Mataram; Lingkungan Pamotan, Kelurahan Mayura, Kecamatan Cakranegara, hingga lokasi pengungsian di Masjid Al-Ikhlas Dasan Agung Baru, Kecamatan Selaparang, dan lain-lain.

Fihir menegaskan, bahwa pihaknya akan bersiaga beberapa hari ke depan dengan menyesuaikan kondisi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak agar penanganan dampak banjir berjalan optimal. “Kami akan terus siap siaga. Kami juga sudah membuka donasi. Kami akan pantau situasi beberapa hari ke depan,” tegasnya.

Sebagai informasi, banjir yang melanda Kota Mataram, Minggu (6/7/2025), menyebabkan lebih dari 30 ribu jiwa terdampak. Hujan deras yang mengguyur sejak siang hari mengakibatkan meluapnya sungai dan merendam permukiman di sejumlah kecamatan.

Data sementara yang dirilis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB mencatat, sebanyak 7.676 kepala keluarga (KK) atau 30.681 jiwa terdampak banjir. Dari jumlah tersebut, 520 orang harus mengungsi ke tempat yang lebih aman. Sebanyak 15 orang dilaporkan mengalami luka-luka.

“Banjir kali ini berdampak cukup luas, tercatat sebanyak 30.681 jiwa terdampak di enam kecamatan. Proses evakuasi terus kami lakukan bersama TNI, Polri, dan relawan di lapangan,” ujar Kepala Pelaksana BPBD NTB, Ahmadi, dalam laporan, Senin (7/7/2025).

Baca Juga :  Survei ke Mataloko, PLN UIP Nusra Identifikasi dan Inventarisasi Manifest di Lokasi WKP

Wilayah yang terdampak banjir tersebar di enam kecamatan, yakni Sandubaya, Mataram, Cakranegara, Sekarbela, Selaparang, dan Ampenan. Beberapa titik di kawasan padat penduduk dilaporkan terendam air setinggi lutut hingga pinggang orang dewasa.

Puluhan unit mobil juga dilaporkan terseret arus banjir, sementara sembilan rumah warga mengalami rusak berat. “BPBD NTB masih terus mendata kerusakan lainnya, termasuk fasilitas kesehatan, pendidikan, dan tempat ibadah,” ujarnya.

Banjir terjadi akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang turun sejak pukul 14.00 Wita. Cuaca ekstrem disertai kilat dan angin kencang menyebabkan debit sungai meningkat tajam hingga air meluap ke pemukiman warga. Air mulai masuk ke rumah-rumah sekitar pukul 16.00 Wita.

Tim gabungan dari BPBD NTB, BPBD Kota Mataram, TNI/Polri, serta relawan dan aparat setempat langsung dikerahkan untuk melakukan evakuasi dan penanganan darurat di sejumlah titik.

Pemerintah mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem dan tidak membuang sampah ke saluran air. Pembersihan drainase di lingkungan tempat tinggal juga diharapkan dilakukan secara berkala untuk mencegah sumbatan yang bisa memperparah banjir. Kondisi banjir telah surut dan menyisakan tumpukan sampah hingga material lainnya yang terbawa banjir.(ltn)

Berita Terkait

Dr Syamsuriansyah Visionerisasikan Dua Desa, Karang Bongkot dan Perampuan Untuk Membangun UMKM
Forkopimcam Keruak Resmi Tutup Pekan Gebyar Kemerdekaan RI ke-80
Keren! Skutik Premium Fashionable New Honda Stylo 160 Kini Makin Mewah
Gubernur NTB Dorong Program Kerja Dekranasda Berbasis Kebutuhan Pengrajin
Tamsil Linrung: Porsi APBN ke Daerah Meningkat Signifikan dalam Skema Asta Cita
Buka Rakernis MAHYANI, Gubernur NTB Tekankan Pentingnya Kolaborasi Atasi Masalah Kemiskinan
Sidang Paripurna Terhadap Ranperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025
Petani Tembakau Lombok Bakal Merugi Besar, Ini Penyebabnya

Berita Terkait

Selasa, 26 Agustus 2025 - 07:06 WIB

Dr Syamsuriansyah Visionerisasikan Dua Desa, Karang Bongkot dan Perampuan Untuk Membangun UMKM

Senin, 25 Agustus 2025 - 20:01 WIB

Forkopimcam Keruak Resmi Tutup Pekan Gebyar Kemerdekaan RI ke-80

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 10:01 WIB

Gubernur NTB Dorong Program Kerja Dekranasda Berbasis Kebutuhan Pengrajin

Kamis, 21 Agustus 2025 - 08:14 WIB

Tamsil Linrung: Porsi APBN ke Daerah Meningkat Signifikan dalam Skema Asta Cita

Rabu, 20 Agustus 2025 - 15:05 WIB

Buka Rakernis MAHYANI, Gubernur NTB Tekankan Pentingnya Kolaborasi Atasi Masalah Kemiskinan

Berita Terbaru

Camat Keruak, M Azhar saat sambutan pada acara penutupan Pekan Gebyar Kemerdekaan RI ke-80.

Ekonomi & Bisnis

Forkopimcam Keruak Resmi Tutup Pekan Gebyar Kemerdekaan RI ke-80

Senin, 25 Agu 2025 - 20:01 WIB