MATARAM, LOMBOKTODAY.ID – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Muhamad Iqbal menegaskan bahwa setelah tuntasnya kesepakatan batas daerah antara Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) dan Kabupaten Lombok Barat (Lobar), pemerintah daerah (Pemda) masing-masing harus segera mengalihkan fokus pembangunan pada sektor pariwisata mengingat kedua kabupaten ini berada di daerah pariwisata.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Iqbal saat membuka rapat pembahasan segmen batas daerah Lombok Tengah (Loteng)–Lombok Barat (Lobar) yang berlangsung di Aula Rapat Tambora, Kantor Gubernur NTB, Kamis (28/8/2025).
“Mulai hari ini pemerintah tidak lagi hanya fokus pada masalah perbatasan, melainkan pada pembangunan di wilayah yang sudah jelas batasnya, terutama sektor pariwisata. Dengan begitu, tidak ada lagi permasalahan antara Lombok Tengah dan Lombok Barat,” tegas Gubernur Iqbal.
Gubernur Iqbal menambahkan, kesepakatan batas daerah merupakan bukti nyata komitmen para pemimpin daerah untuk mendahulukan kepentingan masyarakat. “Pemimpin saja bisa menyelesaikan masalah internal, apalagi masalah masyarakat, pasti bisa diselesaikan dengan baik,” ucapnya.
Menurutnya, capaian tersebut bukan semata karena peran gubernur, melainkan berkat kesepahaman para bupati yang sama-sama mengedepankan pelayanan publik. “Selama bupatinya tidak mementingkan ego dan lebih mengutamakan kepastian hukum bagi investor, saya yakin pembangunan akan segera berjalan. Banyak investor ingin masuk, tetapi terkendala oleh ketidakpastian hukum,” jelasnya sembari menegaskan batas daerah bukan hanya soal administrasi, melainkan juga menyangkut kepastian pelayanan publik dan pembangunan daerah.(ltn)