PLN Bersama Forkopimda Manggarai Perkuat Koordinasi Lanjutkan Tahap Pengadaan Tanah PLTP Ulumbu

- Jurnalis

Jumat, 18 Oktober 2024 - 12:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pihak PT PLN (Persero) UIP Nusra saat melangsungkan pertemuan dengan Forkopimda Manggarai, di Ruang Rapat Polres Manggarai, Selasa (15/10/2024).

Pihak PT PLN (Persero) UIP Nusra saat melangsungkan pertemuan dengan Forkopimda Manggarai, di Ruang Rapat Polres Manggarai, Selasa (15/10/2024).

MATARAM, LOMBOKTODAY.ID – Melanjutkan tahap persiapan pengadaan tanah pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ulumbu unit 5-6 di Poco Leok, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) melangsungkan pertemuan dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) yang terdiri dari; Kapolres Manggarai, Kajari Manggarai, Asisten II Pemda, dan perwakilan Dandim, di Ruang Rapat Polres Manggarai, Selasa (15/10/2024).

Koordinasi tersebut dimaksudkan untuk membahas rencana jadwal monitoring dan evaluasi kegiatan perencanaan pelaksanaan pengadaan tanah PLTP Ulumbu Unit 5-6 di Poco Leok wellpad I dan akses jalan wellpad I, serta wellpad D di Desa Lungar, Kecamatan Satar Mese, Kabupaten Manggarai, NTT.

Ketua Tim Persiapan Pengadaan Tanah, Marianus Yosef Jelamu menyampaikan, PLTP Ulumbu sebagai proyek strategis nasional (PSN) akan terus mendapat dukungan dari Forkopimda Manggarai agar proses pengadaan lahan PLTP Ulumbu unit 5-6 di Poco Leok dapat berjalan lancar tanpa halangan. ‘’Sinergi antara tim persiapan pengadaan tanah dengan Forkopimda menjadi salah satu kunci keberhasilan proses pengadaan lahan pengembangan PLTP Ulumbu,’’ kata Marianus Yosef Jelamu.

Baca Juga :  STQ XXVIII Tingkat Provinsi NTB Tinggal 50 Hari, Lombok Timur Belum Gelar STQ

Marianus Yosef Jelamu juga mengimbau PLN untuk terus melakukan pendekatan kepada masyarakat melalui program-program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) yang saat ini semakin memberi dampak positif bagi kelangsungan hidup masyarakat setempat.

Sementara itu, Kapolres Manggarai, E Saleh menyampaikan, pihaknya siap bersinergi dan mengawal proyek amanat pemerintah ini sampai tuntas dan listrik ramah lingkungan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. ‘’Pihak Polres akan dengan senang hati mendampingi dan mengawal jalannya pembangunan proyek infrastruktur kelistrikan ini di Manggarai dan berpartisipasi dalam upaya kemajuan daerah,’’ kata Kapolres E Saleh.

Kajari Manggarai, Fauzi turut menegaskan kesiapannya mendampingi PT PLN (Persero) hingga proses pengadaan tanah selesai, termasuk pendampingan hukum dan langkah-langkah strategis yang perlu diambil. ‘’Kami dari Kejaksaan Negeri Manggarai akan mendukung penuh setiap tahapan pengadaan tanah PLTP Ulumbu ini. Kami siap mendampingi PLN secara hukum serta memberikan saran strategis agar seluruh proses dapat berjalan sesuai regulasi dan dapat diselesaikan tanpa kendala,’’ tegas Fauzi.

Baca Juga :  Fahri Hamzah Dorong Desain Ulang Masa Depan Bima dan Pulau Sumbawa

Secara garis besar, koordinasi antara Tim Persiapan Pengadaan Tanah dengan Forkopimda mempertimbangkan jadwal monitoring dan evaluasi kegiatan perencanaan pelaksanaan pengadaan tanah yang diperkirakan akan dilaksanakan pada pertengahan Oktober 2024.

Senior Manager Perizinan, Pertanahan, dan Komunikasi, David Eko Prasetyo mengungkapkan, sejauh ini proses pengadaan tanah wellpad dan akses jalan I serta wellpad D berjalan lancar sesuai rencana. ‘’Hal ini tentu tak lepas dari dukungan masyarakat terdampak, saudara gendang PLN ‘Ase Kae’, yang dengan semangat mendukung upaya pembangunan ini. PLN berkomitmen memberikan yang terbaik untuk masyarakat,’’ ungkap David Eko Prasetyo.

Pemerintah Daerah sebagai koordinator dan Ketua Tim Persiapan Pengadaan Tanah untuk proyek geothermal Poco Leok telah mengikuti seluruh tahapan sesuai dengan peraturan yang berlaku dalam proses penerbitan dokumen Penetapan Lokasi (Penlok).

Proses ini meliputi sosialisasi awal, konsultasi publik, inventarisasi tanah, serta berkolaborasi dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Forkompinda. Semua langkah tersebut bertujuan untuk memastikan transparansi dan keterlibatan masyarakat dalam setiap tahapan pengembangan PLTP Ulumbu 5-6.(Sid)

Berita Terkait

Seorang Budayawan Gagas ‘’Repoq Literasi’’ untuk Restorasi Pertanian di Lotim
Hadiri HULTAH NWDI, Menhaj Komitmen Tingkatkan Pelayanan Lebih Baik
Astra Honda Incar Kunci Juara ARRC 2025 di Sepang Bersama CBR Series
Si Jago Merah Lalap Shaya Cottage di Sekotong, Diduga Berawal dari Pembakaran Sampah
Laskar Sasak Gelar Baksos Pemeriksaan dan Pengobatan Kesehatan Gratis
10 Unit Honda CUV e: Ber-livery Temani Kru dan Pebalap di Paddock Mandalika
Dukung MotoGP Mandalika 2025, Basarnas Siagakan Dua Unit Helikopter
Jelang MotoGP 2025, Ditpolairud Polda NTB Patroli Udara dan Cek Helipad

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 13:03 WIB

Seorang Budayawan Gagas ‘’Repoq Literasi’’ untuk Restorasi Pertanian di Lotim

Minggu, 12 Oktober 2025 - 14:01 WIB

Hadiri HULTAH NWDI, Menhaj Komitmen Tingkatkan Pelayanan Lebih Baik

Kamis, 9 Oktober 2025 - 14:08 WIB

Astra Honda Incar Kunci Juara ARRC 2025 di Sepang Bersama CBR Series

Senin, 6 Oktober 2025 - 14:07 WIB

Si Jago Merah Lalap Shaya Cottage di Sekotong, Diduga Berawal dari Pembakaran Sampah

Minggu, 5 Oktober 2025 - 12:09 WIB

Laskar Sasak Gelar Baksos Pemeriksaan dan Pengobatan Kesehatan Gratis

Berita Terbaru

Sekda Lotim, HM Juaini Taofik.

Pariwisata Seni Budaya

Sekda Lotim Lantik Pengurus Baru Tukang Pukul Rebana

Senin, 13 Okt 2025 - 17:09 WIB

Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal (kiri) dan Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail (kanan).

Ekonomi & Bisnis

Keren! Gubernur Gorontalo Belajar IPR ke NTB

Senin, 13 Okt 2025 - 15:05 WIB

Politik

Anggota DPR RI Fauzan Khalid Bertemu Kader HMI

Senin, 13 Okt 2025 - 07:04 WIB