Kasus Dugaan Pembunuhan Brigadir Esco, Polda NTB Sudah Memeriksa 50 Saksi

- Jurnalis

Kamis, 11 September 2025 - 17:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ratusan warga Bonjeruk, Kabupaten Lombok Tengah, yang merupakan keluarga dari almarhum Brigadir Esco Faska Rely mendatangi Mapolda NTB, pada Kamis (11/9/2025).

Ratusan warga Bonjeruk, Kabupaten Lombok Tengah, yang merupakan keluarga dari almarhum Brigadir Esco Faska Rely mendatangi Mapolda NTB, pada Kamis (11/9/2025).

MATARAM, LOMBOKTODAY.IDPolda NTB mengklaim sudah memeriksa sebanyak 50 saksi terkait kasus dugaan pembunuhan Brigadir Esco Faska Relly. Meski begitu, hingga kini penyidik belum menetapkan tersangka terkait kematian anggota Intel Polsek Sekotong itu.

“Terakhir sudah ada 50 orang diperiksa berdasarkan keterangan dari Kasat Reskrim Polres Lobar, AKP Lalu Eka Arya Mardiwinata,” kata Kasubdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda NTB, AKBP Catur Erwin Setiawan, Kamis (11/9/2025).

Dari puluhan saksi itu, salah satu yang diperiksa ialah istri Brigadir Esco, yakni BRIPTU Rizka Sintiyani. Diketahui, istri Brigadir Esco merupakan seorang Polwan yang masih aktif bertugas di Polres Lombok Barat. “Istrinya sudah dipanggil, sudah beberapa kali diperiksa. Masih bertugas,” ucap Catur.

Baca Juga :  Optimalisasi SPAM Pantai Selatan, Bupati Lombok Timur Gelar Rakor

Catur menegaskan, penyidikan dugaan pembunuhan terhadap Brigadir Esco masih berjalan. Penyidik Polres Lombok Barat, lanjutnya, masih mengumpulkan alat bukti. “Kami masih mengumpulkan alat bukti supaya kasus ini terang benderang. Kami butuh waktu untuk memeriksa atau pun menganalisa (alat bukti). Mohon waktu, mohon bersabar, percayakan kepada kami,” ujarnya.

Selain itu, Catur mengungkapkan, penyidik juga sudah mengekstrak ponsel milik Brigadir Esco dan istrinya. Hal itu untuk mendapatkan petunjuk terkait riwayat komunikasi sebelum Brigadir Esco tewas. Proses ekstrak data ponsel itu dilakukan oleh Bareskrim Polri.

Di mana sebelumnya, ratusan warga Bonjeruk, Kabupaten Lombok Tengah, yang merupakan keluarga dari almarhum Brigadir Esco Faska Relly mendatangi Mapolda NTB pada Kamis (11/9/2025). Kedatangan mereka guna mendesak pihak kepolisian untuk segera mengungkap kasus kematian janggal Brigadir Esco yang sampai saat ini belum menemukan titik terang. Warga mendesak polisi untuk segera menetapkan tersangka, agar kasus ini tidak menjadi bola liar di masyarakat.

Baca Juga :  PESANTREN SEHAT-PESANTREN HEBAT, KUAT, BERMARTABAT: MODAL UTAMA MEMBANGUN GENERASI SMART-GENERASI EMAS MELALUI PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN DI INDONESIA

Sebagai informasi, Brigadir Esco Pasca Relly ditemukan meninggal dengan leher dijerat tali di kebun kosong yang jaraknya tidak jauh dari rumah Brigadir Esco sendiri di Dusun Nyiur Lembang, Kabupaten Lombok Barat, NTB, pada Minggu (24/8/2025) bulan lalu.(ham)

Berita Terkait

Pencurian di Labuapi, Polisi Berhasil Tangkap Pelaku dan Amankan Barang Bukti
Kasus Penganiyaan WNA Amerika di Selong Belanak, Kedua Belah Pihak Akhirnya Berdamai
WNA Amerika Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Polisi Amankan Seorang Warga
Polres Lobar Ungkap Motif dan Tersangka Kasus Kematian Brigadir Esco
PWI NTB Dampingi Proses BAP Korban Intimidasi Wartawan di Polres Loteng
Tragis! Warga Kuripan Lobar Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar
Kasus Kematian Brigadir Esco: Polisi Kembali Tetapkan Empat Tersangka Baru
Kapolres Lobar Tegaskan Proses Hukum Kasus Brigadir EFR Berjalan Transparan

Berita Terkait

Senin, 27 Oktober 2025 - 14:05 WIB

Pencurian di Labuapi, Polisi Berhasil Tangkap Pelaku dan Amankan Barang Bukti

Rabu, 22 Oktober 2025 - 16:07 WIB

Kasus Penganiyaan WNA Amerika di Selong Belanak, Kedua Belah Pihak Akhirnya Berdamai

Senin, 20 Oktober 2025 - 14:03 WIB

WNA Amerika Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Polisi Amankan Seorang Warga

Kamis, 16 Oktober 2025 - 13:05 WIB

Polres Lobar Ungkap Motif dan Tersangka Kasus Kematian Brigadir Esco

Kamis, 16 Oktober 2025 - 12:07 WIB

PWI NTB Dampingi Proses BAP Korban Intimidasi Wartawan di Polres Loteng

Berita Terbaru