Tetap Jaga Keandalan Selama Bulan Ramadan, Tim PLN UPP Nusra 1 Solid Lanjutkan Pemberkasan Ruang Bebas SUTT 150 kV Jeranjang-Sekotong

- Jurnalis

Kamis, 27 Maret 2025 - 17:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana pemberkasan pembayaran kompensasi ruang bebas atau Righ Of Way (ROW) untuk pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Jeranjang-Sekotong.

Suasana pemberkasan pembayaran kompensasi ruang bebas atau Righ Of Way (ROW) untuk pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Jeranjang-Sekotong.

MATARAM, LOMBOKTODAY.ID – Dalam semangat bulan suci Ramadhan, Tim PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) melalui Unit Pelaksana Proyek (UPP) Nusra 1 tetap solid melanjutkan tahap pemberkasan pembayaran kompensasi ruang bebas atau Righ Of Way (ROW) untuk pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Jeranjang-Sekotong. Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Desa Eyat Mayang, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, pada Senin (24/3/2025).

Kegiatan pemberkasan tersebut dihadiri oleh tim dari PT PLN UPP Nusra 1, perangkat Desa Eyat Mayang, Babinsa, Babhinkamtibmas, dan masyarakat yang berhak atas kompensasi. Proses ini menjadi bagian penting dalam penguatan infrastruktur kelistrikan di Lombok, dengan jalur sepanjang 28,8 kilometer sirkuit (kms) yang menghubungkan Gardu Induk (GI) Jeranjang ke GI Sekotong, mencakup 76 tower dan 78 span.

General Manager (GM) PT PLN (Persero) UIP Nusra, Yasir menegaskan, seluruh kegiatan perusahaan, baik yang berlangsung di lapangan seperti pemberkasan ROW maupun di kantor, tetap berjalan normal selama bulan Ramadan. ”Kami memastikan tidak ada hambatan dalam operasional. Meskipun bulan ini penuh dengan aktivitas keagamaan, kami tetap menjaga ritme kerja agar pelayanan kepada masyarakat tetap optimal,” tegas Yasir.

Baca Juga :  Catatan Prestasi Juaini Taofik Selama Menjabat Sebagai Pj Bupati Lombok Timur

Yasir menjelaskan, kompensasi yang diberikan mencakup nilai tanah, tanaman, dan bangunan yang terdampak pembangunan SUTT 150 kV. Penilaiannya dilakukan oleh Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) dan telah disahkan oleh Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan (DJK) Kementerian ESDM. ”Penguatan infrastruktur ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mendukung pemerataan energi di wilayah Jeranjang-Sekotong,” jelasnya.

Asisten Manager Pertanahan PT PLN UPP Nusra 1, Muhammad Alfian Wakhid juga memberikan apresiasi atas semangat tim di tengah bulan puasa. ”Salah satu tantangan dalam proses pemberkasan adalah bertepatan dengan Ramadan. Tapi kalau kita niatkan sebagai bagian dari ibadah, semua jadi terasa lebih ringan dan lancar,” ucap Alfian.

Baca Juga :  Masa Depan UIN Mataram dan Rektor Potensial

Komitmen ini selaras dengan upaya PLN untuk tetap menjaga produktivitas tanpa mengabaikan kenyamanan pegawai dalam menjalankan ibadah puasa. ”Kami memahami pentingnya bulan Ramadan bagi umat Muslim. Karena itu, operasional dirancang sedemikian rupa agar seluruh pegawai tetap bisa beribadah dengan tenang, tanpa mengganggu kinerja dan pelayanan,” tambah Yasir.

Sekretaris Desa Eyat Mayang, Muhksin yang wilayahnya termasuk jalur T.37-T.42 turut menyampaikan bahwa kegiatan pemberkasan berjalan tertib dan diterima dengan baik oleh masyarakat. ”Semua lancar. Warga hadir bergantian sesuai jadwal dan menerima proses ini dengan tertib sampai selesai,” ucapnya.

Melalui sinergi antara PLN dan masyarakat, proyek strategis ini diharapkan mampu memperkuat keandalan listrik dan mendorong pembangunan ekonomi di wilayah Sekotong dan sekitarnya.(arz)

Berita Terkait

Top!, NTB Kembali Raih WTP Sebanyak 14 Kali Berturut-turut dari BPK RI
Wujud Kepedulian di Hari Bhayangkara ke-79, Polres Lombok Barat Salurkan 5.000 Liter Air Bersih
KASTA NTB Pertanyakan Alokasi DBHCHT 2025 Sebesar Rp162,9 Miliar, Akan Laporkan ke APH
Polres Lombok Utara Beri Santunan Sosial dan Pelayanan Kesehatan
Rumah Warga di Lembar Selatan Ludes Dilalap si Jago Merah, Kerugian Ditaksir Capai Puluhan Juta Rupiah
Ketua Bhayangkari Lombok Utara Sosialisasikan Filosofi Cupu Manik Astagina
Komisi IV DPRD Loteng Terima Audiensi LAKPESDAM NU Dukung Fasilitas Pondok Pesantren
DPRD Lombok Barat Bakal Selidiki Dugaan Pencemaran Udara Akibat Batu Bara

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 12:18 WIB

Top!, NTB Kembali Raih WTP Sebanyak 14 Kali Berturut-turut dari BPK RI

Rabu, 18 Juni 2025 - 13:15 WIB

Wujud Kepedulian di Hari Bhayangkara ke-79, Polres Lombok Barat Salurkan 5.000 Liter Air Bersih

Minggu, 15 Juni 2025 - 13:02 WIB

KASTA NTB Pertanyakan Alokasi DBHCHT 2025 Sebesar Rp162,9 Miliar, Akan Laporkan ke APH

Sabtu, 14 Juni 2025 - 11:03 WIB

Polres Lombok Utara Beri Santunan Sosial dan Pelayanan Kesehatan

Sabtu, 14 Juni 2025 - 10:08 WIB

Rumah Warga di Lembar Selatan Ludes Dilalap si Jago Merah, Kerugian Ditaksir Capai Puluhan Juta Rupiah

Berita Terbaru

Bupati Lombok Timur, H Haerul Warisin saat berada di kawasan Teluk Ekas.

Pariwisata Seni Budaya

Usir Boatman dari Teluk Ekas, Bupati Lotim Menuai Kritik dari Aktivis LSM

Rabu, 18 Jun 2025 - 07:04 WIB

Kasta NTB saat hearing dengan Bappeda NTB.

Ekonomi & Bisnis

Kasta NTB Dorong Pembentukan Pokja Pendataan DBHCHT

Selasa, 17 Jun 2025 - 13:06 WIB